bakabar.com, BANJARMASIN - Harga beras lokal di Kota Banjarmasin mengalami kenaikan belakangan ini.
Salah satu pedagang beras di Pasar Kuripan, Fadillah menerangkan bahwa semua beras lokal alami kenaikan harga.
Mulai beras unus, mutiara, mayang mengalami kenaikan harga sekitar Rp 5 ribu per liternya.
"Harga normal sebelumnya itu dikisaran Rp 12 ribu hingga Rp 13 ribu dan sekarang sudah Rp 17 ribu per liternya," ujarnya.
Menurutnya kenaikan harga beras tersebut berdampak terhadap jumlah pelanggan yang datang ke tokonya.
Menurutnya, pelanggan yang membeli beras turun drastis sejak lima bulan terakhir.
Apalagi stok beras yang dimilikinya ini jumlahnya semakin menipis dan menimbulkan rasa kekhawatiran bagi dirinya.
"Kasihan warga kalangan menengah ke bawah, namun kami tidak bisa berbuat apa-apa lagi," ucapnya.
Distributor beras kawasan Muara Kelayan, Muslihah menjelaskan bahwa kenaikan beras lokal di kisaran Rp 10 ribu hampir Rp 20 ribu perkarungnya untuk beras lokal.
Meski diakuinya kenaikan harga tidak berpengaruh pada penjualannya menurun, namun tetap saja mengurangi keuntungan yang biasa ia peroleh. "Di minggu terakhir ini harga beras terus naik," pungkasnya.
Baca Juga: Puluhan Warga-Murid SD di Alalak Utara Banjarmasin Diserang Scabies!