bakabar.com, TANJUNG – Tahun ini, pelebaran jalan dari Bandara Warukin-Mabuun Tabalong masih nihil.
Hal ini diungkap Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XI Kalimantan Selatan.
“Untuk tahun depan [pembangunan 2023, red] juga belum dibahas dengan kita,” ucap Kepala BPJN XI Kalsel, Syauqi Kamal (18/4) lalu.
Namun untuk usulan, kata dia, sudah disampaikan Bupati Tabalong kepada wakil ketua Komisi V DPR RI.
“Nanti kita lihat bagaimana kelanjutannya. Tapi dari desain dan lahan telah memenuhi,” kata Syauqi Kamal.
Untuk pelebaran sendiri, sambung dia, diusulkan sepanjang 5,7 kilometer dengan total anggaran Rp112 miliar.
Jadi sekitar Rp21 miliar per kilometer karena pembangunannya menambah lajur kiri-kanan selebar 5 meter.
“Konsep pelebaran jalan ini pada prinsipnya kami dukung. Apalagi tadi disebutkan lalu lintas pagi dan sore hari sangat padat. Nanti bagaimana caranya kita programkan,” ungkapnya.
Meski begitu, warga Tabalong jangan berkecil hati. Sebab BPJN Kalsel akan memperbaiki jalan Tanjung-Kelua. Terlebih pasca dilewati angkutan berat.
“Tahun ini kita ada menambah yang kurang kemarin, tapi kelihatannya memang kurang, karena akhir tahun lalu ditambah hujan jadi penurunan kondisinya di luar ekspektasi kita saat pemograman,” jelasnya.
“Jadi kita usahakan menggunakan dana sisa lelang untuk menambah kontraknya maksimal 10 persen dulu,” lanjutnya.
Ia menambahkan, pengerjaannya berupa pemeliharaan berkala dan juga rekonstruksi.
“Ya, pengerjaannya dengan penambahan titik baru yang banyak,” pungkasnya.