bakabar.com, JAKARTA - Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) RI, Moeldoko meminta maaf atas kesalahan dan kekhilafan mendiang istrinya, Koesni Harningsih yang meninggal dunia, Minggu (12/3).
Untuk itu ia mewakili keluarga besar berharap untuk dibukakan pintu maaf bagi istrinya yang kini diselimuti duka mendalam atas kepergian Koesni Harningsih.
"Saya mohon maaf atas kesalahan-kesalahan istri saya. Sekali lagi saya mohon maaf, mohonkan maaf dari saudara-saudara sekalian," kata Moeldoko di rumah duka Jalan Terusan Lembang D54, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (12/3).
Baca Juga: Jokowi Lepas Keberangkatan Jenazah Istri Moeldoko ke TMP Bahagia Tangsel
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang berkenan hadir melayat dan mendoakan istrinya. Termasuk memberikan penghormatan terakhir bagi istrinya yang dikebumikan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Bahagia TNI, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
"Saya hanya bisa menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya. Semua yang hadir pada hari ini dan selama ini saudara-saudara telah memberikan dukungan yang luar biasa kepada istri saya," ujarnya.
Baca Juga: Istri Moeldoko Wafat di RSPAD Jakarta
Diketahui, Presiden Jokowi melepas keberangkatan jenazah mendiang istri Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) RI, Koesni Harningsih menuju Taman Makam Pahlawan Bahagia TNI, Pondok Aren, Tangerang Selatan untuk dimakamkan, Minggu (12/3).
Jenazah mendiang istri Moeldoko ini semula disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Kemudian Jokowi yang didampingi Iriana Jokowi melepas keberangkatan jenazah sekitar pukul 12.40 WIB.
Semula kabar duka menyelimuti keluarga Kepala KSP RI, Moeldoko yang disampaikan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ratna Dasahasta pada Minggu (12/3) pagi.
“Turut berduka cita atas berpulangnya istri tercinta dari Bapak Jend. TNI (Purn). Moeldoko, Almarhumah Ibu Koesni Harningsih,” kata Ratna Dasahasta.
Ia menerangkan bahwa Koesni meninggal dunia pada Minggu (12/3) sekitar pukul 04.49 WIB.
