News

Dihantam Badai Pandemi, Japnas Sebut Indonesia Berhasil Lakukan Pemulihan Ekonomi

apahabar.com, JAKARTA – Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) mengapresiasi kerja keras pemerintah dalam mengendalikan pandemi dan menjalankan…

Featured-Image
Ketua Umum Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas), Bayu Priawan Djokosoetono. Foto: BS/apahabar.com

bakabar.com, JAKARTA – Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) mengapresiasi kerja keras pemerintah dalam mengendalikan pandemi dan menjalankan langkah-langkah pemulihan ekonomi. Hal tersebut membuat dunia usaha dapat kembali melanjutkan roda bisnisnya yang sebelumnya terhenti karena pandemi Covid-19.

“Tantangan eksternal yang muncul di antaranya pandemi Covid-19 yang sempat meluluhlantakkan tatanan perekonomian nasional maupun dunia,” kata Ketua Umum Jaringan Pengusaha Nasional Bayu Priawan Djokosoetono dalam pembukaan Munas 1 di Hotel Ritz Charlton Pasific Place, Jakarta, Kamis (25/8).

Bayu mengungkapkan selain tantangan yang bersifat eksternal, periode pembentukan Japnas ini merupakan periode penuh tantangan internal berupa dinamika organisasi untuk mematangkan diri.

Melalui kerja keras yang dilakukan pemerintah dan stakeholder, kata Bayu, pandemi Covid-19 dapat dilewati dengan baik melalui sejumlah langkah pemulihan ekonomi yang sudah dilakukan.

Usaha tersebut dinilainya membuahkan hasil positif yakni dunia usaha dapat melanjutkan roda bisnis yang selama ini sempat terhambat karena pandemi Covid-19.

“Bahkan di tahun 2022 ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat sebagai salah satu pertumbuhan perekonomian tertinggi di dunia,” ujarnya.

Bayu menekankan keberhasilan pengendalian pandemi dan pemulihan ekonomi menjadi momentum yang sangat berharga. Sebab, kondisi tersebut membuat terjaganya kondusifitas pasar. Dengan begitu, pihaknya beserta anggota yang tergabung dalam Japnas memiliki kesempatan untuk bangkit dan bersinergi menggerakkan roda ekonomi.

Selain itu, kondisi tersebut juga didukung Indonesia mendapat kesempatan langka sebagai pemegang Presidensi G20. penunjukan tersebut seharusnya dapat dimanfaatkan untuk menciptakan terobosan melakukan pemulihan sosial dan ekonomi, baik skala nasional maupun global.

“Banyak pengusaha anggota Japnas terlibat secara aktif di sektor bisnis pada G20 ini melalui BEO yang dikelola oleh Kadin Indonesia. Keterlibatan ini tersebar di banyak bidang baik pada Task Force, Event, Business Matching, Eksibisi dan berbagai kegiatan lainnya,” pungkasnya.



Komentar
Banner
Banner