Tips Otomotif

Cara Membedakan Oli Asli Keluaran Pabrik dengan yang Palsu

Keberadaan oli palsu yang beredar di masyarakat, seakan menghantui dan membuat kita harus 'ekstra waspada'.

Featured-Image
Oli Shell yang asli memiliki tanda tertentu pada kemasannya. (Foto: apahabar.com/Regent)

bakabar.com, JAKARTA - Keberadaan oli palsu yang beredar di masyarakat, seakan menghantui dan membuat kita harus 'ekstra waspada'.

Alih-alih menggunakan oli sebagai pelumas motor dan merawat motor, produk yang palsu dapat merusak komponen motor.

Pada dasarnya, oli memiliki peran penting, yaitu melumasi komponen kendaraan yang bergesekan, membersihkan, dan juga meredam panas.

Tanpa adanya oli yang berkualitas baik, komponen mesin tidak berjalan dengan semestinya.

Baca Juga: Perluas Pasar, Shell Akuisisi Penyedia Pengisian Daya Kendaraan Listrik

Nah, untuk mengetahui oli asli, Shell sebagai salah satu pemasok oli di tanah air memberikan tipsnya agar tidak mudah tertipu dengan keberadaan oli palsu yang ada di pasaran.

"Ada Jam Jar, kalau dikasih air warnanya akan merah (angkanya)," ujar Mekanik Shell Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Didik saat ditemui bakabar.com di lokasi, Jumat (26/5).

Menurutnya, Jam Jar ini akan kembali ke warna dasarnya, yaitu putih seiring berjalannya waktu. 

Selain itu, bagian atasnya akan ada QR yang bisa terhubung dengan code apabila di-scan.

Baca Juga: Pembatasan Pertalite, Pertamina Masih Uji Coba di Empat Wilayah

Nantinya, pengguna bisa mengetahui kondisi botolnya sudah pernah dipakai atau belum.

Tekstur pada bagian atas oli Shell yang asli juga tidak terlalu kasar, berbeda dengan yang palsu akan terasa kasar.

Menurutnya, produk oli Shell yang asli hanya akan menggunakan satu botol, dan akan langsung dileburkan untuk kembali menjadi biji plastik.

Baca Juga: Penyelewengan Penjualan BBM Subsidi, Pertamina Akan Tindak Tegas

Selain Shell, Pertamina juga membagikan tipsnya dalam memastikan keaslian oli keluarannya.

  • Tampilan Botol Triple Layer. Saat tutup botol dibuka, tampilan warna botol bagian dalam akan berbeda dengan warna bagian luar.
  • Nomor Batch. Terdapat 8 digit nomor di bagian tutup botol, dan bodi botol dengan posisi lurus, tegak dan juga sejajar.
  • Ada Hologram 'Original'. Ada tulisan 'Original' yang halus, dibaca dengan kemiringan 45 derajat.
  • QR Code berbeda di Label Stiker. Nomor QR Code terdiri dari 9 karakter, gabungan dari huruf dan angka. Setiap botol oli akan memiliki nomor QR Code yang berbeda. Jika ada nomor QR Code yang sama di antara dua botol yang ditemukan, maka dapat dikatakan sebagai oli palsu.
Editor


Komentar
Banner
Banner