Tak Berkategori

Bupati HSS Resmikan Majelis Taklim Al-Muradiyah

apahabar.com, KANDANGAN – Sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) untuk mewujudkan kesejahteraan dunia…

Featured-Image
Suasana pembukaan Majelis Taklim Al Muradiyah, tampak antusiasme masyarakat yang hadir saat pembukaan atau pengajian pertama. Foto-Kominfo HSS

bakabar.com, KANDANGAN – Sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) untuk mewujudkan kesejahteraan dunia dan akhirat, Bupati Achmad Fikry meresmikan majelis taklim Al-Muradiyah, di Desa Pandak Daun Kecamatan Daha Utara, Minggu (7/4) siang. Bupati Fikry tampak didampingi Ketua MUI Kabupaten HSS KH Riduan Baseri.

Saat pembukaan Majelis Taklim Al Muradiyah, tampak antusiasme masyarakat yang hadir saat pembukaan atau pengajian pertama.

Menurut Bupati Fikry pemerintah daerah menyambut baik setiap pembukaan majelis, dan akan selalu berusaha untuk mendukung keberlangsungan pengajian.

“Apalagi ini memang sejalan dengan visi misi kami. Semoga hadirnya majelis Taklim ini bisa memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar dalam menuntut ilmu agama,” kata dia kepada bakabar.com

img

Bupati Achmad fikry berdampingan dengan ketua MUI Kab HSS K H Riduan Baseri. Foto-Kominfo HSS

Baca Juga: IPHI Kabupaten HSS Dikukuhkan

Sementara itu, Guru H. Ahmad Sibawaihi, pengasuh Ponpes Al-Muradiyah, menyampaikan bahwa untuk awal pertama ini majelis akan dilaksanakan 3 bulan sekali. Namun, kata putra dari (alm) KH Muhammad Yusran, pendiri pondok itu, tak menutup kemungkinan akan diperbanyak frekuensinya di waktu mendatang.

“Untuk sementara kegiatan rutin yang sudah dilaksanakan hingga saat ini adalah pelaksanaan salat hajat berjemaah dan pembacaan dalail,” kata Guru H. Ahmad Sibawaihi.

Di tempat yang sama, Ketua Majelis Ulama (MUI) HSS, KH Muhammad Riduan Baseri mengungkapkan sangat pas kalau pondok pesantren yang membuka majelis.

Karena majelis ta’lim sifatnya terbuka untuk umum, di luar dari santri yang ada. Hal ini menurutnya sudah ada sejak dahulu, diawali oleh Syech Abdul Qadir Al-Jilani yang membuka Majelis Taklim oleh pesantren asuhannya, Al-Qadiriah.

“Tugas ulama adalah bagaimana agar masyarakat yang belum tergerak hatinya agar bisa rajin datang ke majelis. Hal inilah yang perlu sekali agar di antara kita saling tolong menolong untuk mengajak umat,” katanya.

Baca Juga: Bupati Ziarahi Makam Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari Kelampayan

Reporter: Ahc01Editor: Fariz Fadhillah

Komentar
Banner
Banner