Polemik Al-Zaytun

Bareskrim Polri Bentuk Tim Khusus Usut Aliran Dana Panji Gumilang

Bareskrim Polri membentuk tim khusus untuk mengusut aliran dana dan transaksi mencurigakan dari 256 rekening milik pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji

Featured-Image
Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang usai menjalani pemeriksaan di Gedung Bareskrim Polri. Foto: apahabar.com/Farhan

bakabar.com, JAKARTA - Bareskrim Polri membentuk tim khusus untuk mengusut aliran dana dan transaksi mencurigakan dari 256 rekening milik pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang.

"Dengan adanya laporan polisi yang sudah disampaikan kepada masyarakat (256 transaksi mencurigakan) sudah tentu Polri membentuk tim khusus," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho kepada wartawan, Jumat (7/7).

Baca Juga: Kapolri: Ponpes Al Zaytun Diduga Lakukan Penistaan Agama

Maka Polri juga bakal menggandeng Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan mencari saksi ahli untuk menguak aliran dana milik Panji Gumilang.

"Ya itu menjadi bagian dari tugasnya Bareskrim, nanti itu sudah ada tim yang dibentuk, ada tugasnya masing-masing. Misalnya, kemudian mencari saksi ahli, melengkapi dengan kebutuhan penyidikan lainnya," jelasnya.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD menyebut ratusan rekening Panji Gumilang itu melebihi jumlah atas nama Ponpes Al-Zaytun yang hanya 33 rekening.

Baca Juga: Bareskrim Bilang Sidik Tindak Pidana Lain di Kasus Panji Gumilang

Bahkan, Mahfud mengungkap ada transaksi yang terbilang mencurigakan dalam sejumlah rekening tersebut.

Sementara, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menyebut lembaganya sudah memonitor ratusan rekening milik Panji Gumilang. Kata Ivan, jumlah 256 rekening itu tergolong mencurigakan.  

Ivan memastikan PPATK tidak akan mendiamkan kejanggalan tersebut. Hasil penelusuran PPATK akan menjadi rujukan Polri untuk mengambil tindakan.

“Semua sedang kami tangani sesuai dengan kewenangan PPATK. Kami terus koordinasi dengan aparat penegak hukum,” pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner