bakabar.com, JAKARTA - Argentina mengajukan penawaran menjadi tuan rumah penyelenggara Piala Dunia U-20, menyusul pembatalan FIFA terhadap Indonesia.
Pnegajuan tersebut dilakukan oleh Argentina secara resmi, menjadi negara satu-satunya yang melakukan hal tersebut, meski sebelumnya beredar kabar bahwa Peru juga menjadi kandidat negara pengganti tuan rumah Piala Dunia U-20.
Sementara itu, FIFA akan memberi keputusan terkait pengajuan Argentina dalam dua atau tiga hari ke depan, mengingat jadwal Piala Dunia U-20 masih tetap sesuai rencana awal, yaitu 20 Mei 2023.
Argentina bisa saja menjadi tuan rumah baru gelaran tersebut, mengingat kesiapan yang dimiliki negara tersebut sangat menunjang lancarnya keberlangsungan turnamen sepak bola bertaraf dunia.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 Batal, Bek Persija Fokus Menang Lawan Persib
“Kita semua tahu sepak bola Argentina dan pasti bisa menjadi tuan rumah kompetisi tingkat ini,” kata Presiden FIFA Gianni Infantino saat Kongres Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL), kamis (30/3) malam waktu setempat dikutip dari ESPN.
“Ada negara-negara lain yang juga telah mengumumkan minatnya, tetapi sebagai pencalonan, dengan jaminan pemerintah dan perincian lainnya, Argentina adalah yang pertama dan kami akan membuat keputusan dalam dua atau tiga hari,” tambahnya.
FIFA menghentinkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, setelah adanya sejumlah penolakan terhadap salah satu negara peserta, yaitu Israel.
Penolakan tersebut dilontarkan oleh sejumlah pihak, termasuk Gubernur Bali, I Wayan Koster jelang jadwal drawing yang seharusnya berlangsung pada 31 Maret 2023.
Baca Juga: Tanpa Tiga Pemain Inti, Madura United Siap Raih Poin Penuh dari PSM
Sebelum pembatalan dari tuan rumah,, PSSI dan FIFA sebelumnya juga sudah membatalkan gelaran drawing tersebut.
Kondisi ini memupus impian para pesepak bola di Tanah Air, terutama para pemain Timnas U-20. Penantian lama mereka untuk bisa tampil di depan para pecinta sepak bola dunia harus kandas, meski sudah di depan mata.