bakabar.com, PALANGKA RAYA — Ketua Organisasi Sayap Insan Muda Demokrat Indonesia, Edy Rustian, menduga ada lima kader Partai Demokrat Kalteng yang terlibat Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD).
“Kami sudah kantongi nama-nama dari Kalteng yang berupaya terlibat dan bergabung dalam GPK-PD,”ujar Edy, Kamis (4/3).
Hal itu dia peroleh dari hasil investigasi internal. Dari sana diperoleh informasi bahwa salah satu ketua DPC telah didatangi oleh oknum yang diutus untuk memberikan uang Rp 25 juta agar ikut gerakan itu. Tapi iming-iming itu ditolak mentah-mentah.
“Ternyata orang itu adalah kader di Kalteng yang dulu pernah menjabat ketua DPC, tapi karena ada pelanggaran kode etik, akhirnya di-Plt oleh DPP. Tetapi mereka bukan pemegang hak suara dan tidak pernah diberikan mandat oleh pemilik suara yang sah,” jelasnya.
Untuk itu, lanjut Edy, pihaknya akan terus mengumpulkan data dan informasi yang valid dan lengkap mengenai nama-nama terkait. Sanksi tegas berupa pemecatan juga akan diberikan jika terbukti ada pelanggaran.
“Demokrat Kalteng hingga barisan organisasi sayap solid mengawal kepemimpinan AHY,” pungkasnya.
