Kalteng

4 Penambang Emas Terkubur Hidup-Hidup di Gunung Mas Kalimantan Tengah!

apahabar.com, KUALA KURUN – Tambang emas tradisional di Desa Sarerangan, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, memakan…

Featured-Image
Tiga jenazah penambang emas yang meninggal akibat tertimpa tanah longsor di Kabupaten Gunung Mas, Sabtu (14/11/2020). Foto: Antara

Saat sedang menolong Doni, terjadi longsor susulan, sehingga menyebabkan kelima pekerja tersebut tertimbun tanah.

Dari kelima pekerja, Sidi berhasil menyelamatkan diri ke luar dari timbunan tanah dan bergegas menuju permukiman warga Sarerangan untuk mencari pertolongan.

Sekitar pukul 14.00 WIB, warga langsung berangkat menuju tempat lokasi kejadian dan langsung menolong dengan alat seadanya.

Sekitar pukul 15.00 WIB, empat korban tersebut berhasil dievakuasi namun sudah meninggal dunia.

“Jenazah mereka kemudian dibawa ke rumah masing-masing keluarga di Sarerangan,” katanya.

Kapolres mengatakan informasi tersebut baru disampaikan oleh Kepala Desa Sarerangan Dinur, kepada anggota piket jaga Polsek Tewah melalui sambungan telepon pada Sabtu (14/11) malam, sekitar pukul 20.00 WIB.

Saat itu, kata dia, di wilayah Kecamatan Tewah sedang mengalami hujan sehingga tidak memungkinkan bagi anggota kepolisian untuk langsung mendatangi TKP.
Terlebih, TKP hanya dapat ditempuh menggunakan kelotok, dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar empat kilometer dari pinggir Sungai Kahayan.

“Anggota sedang memeriksa saksi-saksi, mengamankan barang bukti, melakukan olah TKP, dokumentasi, serta visum kepada para korban. Kejadian ini murni musibah,” demikian Kapolsek Tewah.

Komentar
Banner
Banner