bakabar.com, JAKARTA - Kepala Bagian Pemerintahan Kelurahan Petojo Selatan Hikmah Widiyanti mengatakan ada 34 warga yang mengungsi di Kantor Kelurahan Petojo Selatan, Jakarta Pusat.
Kelurahan Petojo menerima pengungsi kebakaran selama 3 hari kedepan. "Ada 34, kemungkinan akan bertambah, kita beri waktu selama 3 hari mengungsi di Kelurahan," ujar Hikmah saat ditemui bakabar.com, di Kantor Kelurahan Petojo Selatan, Senin (27/2).
Saat ini, pihak Kelurahan Petojo Selatan masih mengidentifikasi dan mendata alamat korban sesuai KTP. Setelah proses identifikasi, warga akan dipulangkan sesuai alamat KTP.
"Kami saat ini masih mendata alamat warga, karena sebagian besar warga yang tinggal disitu, ngontrak dan ngekos. Jadi nanti korban akan kami pulangkan sesuai domosili," ujarnya.
Baca Juga: Derita Korban Kebakaran Petojo: Tak Ada Harapan Hidup di Jakarta
Hikmah menjelaskan, sebagian besar yang terbakar adalah bangunan bedeng dengan dinding triplek. "Kurang lebih ada 87 bangunan yang sebagian besar bentuknya bedeng, tidak berdinding tembok" ujarnya.
Sejauh ini, jumlah korban yang terdampak mencapai 342 orang. "Dan itu tidak semuanya beralamat KTP di Petojo Selatan ya, nanti setelah kami identifikasi akan kami pindahkan sesuai alamat asli KTP," terang Hikmah.
Selain di Kelurahan Petojo Selatan, sejumlah warga mengungsi di beberapa titik lokasi. Diantaranya di Kelurahan Gambir 37 orang, Pos RW 07 Petojo Selatan sebanyak 8 orang, termasuk di pos ormas, lokasi kebaran, dan tetangga sekitar.
Untuk bantuan kepada warga, pihak kelurahan menyalurkannya secara bertahap. Bantuan yang diberikan, meliputi selimut, sandang, dan bantal. Sementara untuk kebutuhan makanan disalurkan tiga kali dalam sehari.
Baca Juga: Terkuak! Dugaan Penyebab Kebakaran Hebat di Petojo Jakarta
Per Senin (27/2), bantuan dari BPBD DKI yang di kirimkan ke Petojo Selatan meliputi, 60 unit terpal, mukena dan sarung masing-masing 100 buah, selimut 200 unit, air mineral 35 dus, makanan siap saji 340 kotak, dan matras 132 buah.
"Secara kemanusiaan untuk makanan 3 kali sehari kita salurkan, untuk yang lainnya seperti sandang, selimut, dan lain-lain akan kami salurkan bertahap," pungkas Hikmah.