Tak Berkategori

Nasihat Imam Syafi’i untuk Guru Anak Amirul Mukminin

apahabar.com, BAGHDAD – Suatu Imam Syafi’i diajak masuk ke dalam kamar Amirul Mukminin Harun Ar-Rasyid untuk meminta izin kepadanya, sedangkan…

Featured-Image
Ilustrasi pemberian nasihat. Foto- Blogspot.com

bakabar.com, BAGHDAD – SuatuImam Syafi’idiajak masuk ke dalam kamarAmirul MukmininHarun Ar-Rasyid untuk meminta izin kepadanya, sedangkan ketika itu beliau bersama Siraj di pembantu. Lalu Siraj mendudukan beliau di hadapan Abdus Shamad, pendidik putra-putri Harun Ar-Rasyid.

Siraj berkata kepada Imam Syafi’i, “Wahai Abdu Abdillah (Imam Syafi’i), mereka adalah putra-putra Amirul Mukminin dan ini adalah pendidik mereka, seandainya saja anda mau berwasiat kepada mereka.”

Imam Syafi’i menghadap kepada mereka dan berkata, “Hendaknya kamu memperbaiki diri kamu sendiri terlebih dahulu, sebelum memperbaiki putra-putri Amirul Mukminin. Sebab, mata mereka selalu terikat dengan matamu. Sehingga, kebaikan menurut mereka adalah apa yang kamu anggap baik dan keburukan menurut mereka adalah apa yang kamu benci.”

Imam Syafi’i melanjutkan, “Ajarkanlah kepada mereka Kitabullah dan jangan kamu buat mereka membencinya, sehingga mereka akan bosan dengannya. Jangan kamu buat mereka meninggalkanya sehingga mereka akan menghindarinya. Kemudian, riwayatkanlah untuk mereka syair yang paling lembut dan hadis yang paling mulia serta jangan memalingkan mereka dari ilmu sampai mereka memahaminya. Sebab, banyaknya ucapan yang masuk ke pendengaran dapat menyesatkan pemahaman.”

Baca Juga: Teguran Umar pada Orang yang Tidak Mau Bekerja

Baca Juga: Dahsyatnya Doa Ibu, Kisah Nabi Musa Jadi Buktinya!

Sumber: Khazanah Republika.co.id
Editor: Aprianoor



Komentar
Banner
Banner