bakabar.com, TANAH BUMBU – Menghadapi mudik lebaran tahun ini, PT Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, menyiapkan tiga unit kapal.
Ketiga kapal itu siap melayani calon penumpang yang hendak mudik melalui Pelabuhan Samudera Batulicin menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, dan Pelabuhan Makasar.
Baca Juga: Pelindo III Sediakan Belasan Ribu Tiket Gratis Mudik Lebaran, Begini Caranya
Kepala PT DLU Cabang Batulicin Jamarin di Batulicin, seperti dikutip dari Antara, Selasa (14/05/2019), menyebutkan armada kapal yang akan melayani penumpang rute Batulicin Surabaya yaitu KMP Dharma Rucitra VII dan KMP Dharma Kartika IX.
“Satu unit armada kapal tujuan Batulicin-Makasar yaitu KMP Dharma Fery III dengan kapasitas mencapai 1.000 – 1.500 penumpang,” katanya.
Ketiga kapal tersebut akan dijadwalkan dan diberangkatkan dari Pelabuhan Samudra Batulicin menuju pelabuhan tujuan tanggal 22, 28, 29 Mei dan 3 Juni.
“Sementara ini kami masih mengupayakan melakukan koordinasi dengan pimpinan DLU pusat agar pada H-10 menjelang hari raya dilakukan penambahan trip pelayaran,” jelasnya.
Baca Juga: Pelni Sampit: Tiket Dijual Sesuai Jumlah Tempat Tidur
Sebelumnya dalam jadwal keberangkatan dari Batulicin-Subaraya dan Makasar hanya satu kali trip atau keberangkatan dalam satu pekan.
Namun kal ini pihaknya akan mengajukan permohonan agar ada penambahan trip minimal dua kali keberangkatan dalam satu pekan.
Diperkirakan pada H-10 menjelang hari raya jumlah penumpang akan mengalami kenaikan yang signifikan.
Tahun ini, penumpang diperkirakan lebih banyak yang memilih menggunakan jalur laut dibandingkan jalur udara, karena harga tiket pesawat sangat mahal.
Baca Juga: Dampak Tiket Pesawat Mahal Belum Terasa di Terminal Pal 6
PT DLU berkomitmen untuk menjaga harga tiket kapal tetap stabil atau tidak ada kenaikan.
“Harga tiket penumpang orang rute Batulicin-Surabaya kelas ekonomi Rp357.000/orang, sedangkan untuk kendaraan roda dua Rp565.000 dan kendaraan roda empat kelas kijang Rp2.875.000-Rp3.575.000,” paparnya.
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
