Menu ikan nila bakar goreng krispi yang satu ini bisa membuat anda merem-melek, ketagihan. Paduan nila goreng krispi yang renyah di lidah dengan nasi bertekstur lembut serta sayur urapnya yang khas, dijamin akan memberikan sensasi di lidah. Apalagi, menu itu dilengkapi dengan sambal yang menyempurnakan citarasa. Aduh, tonjokan sambalnya akan membuat anda menambah lagi, dan lagi.
Eddy Andriyanto, BANJARMASIN
Rumah makan Dapoer Wasaka yang terletak persis di depan samping RSKIA Annisa Banjarmasin, Jalan Jafri Zam zam No. 08 Banjarmasin Barat ini bernuansa Klasik. Jejeran kursi-kursi kayu dan meja kayu yang apik dibalut oleh dinding berwarna-warni memberi kesan cerah.
Layaknya rumah makan Banjarmasin pada umumnya, menu yang ditawarkan di Dapoer Wasaka ini cukup komplit. Mulai dari aneka ayam yang digoreng atau dibakar, ikan nila, ikan bawal, Soto Banjar hingga aneka ikan paisan.
Tim bakabar.com berkesempatan berkunjung ke rumah makan milik Muhammad Rian Zulfikar itu pada Minggu (24/3) pagi. Seperti biasa, menu wajib yang saya pesan adalah ikan nila goreng krispi plus sayur urap. Sedangkan teman saya memilih Nila bakar dengan sayur umbut plus waluh jagung dan sayur katuyung.
Baca Juga: Sejarah Masjid Raya Sabilal Muhtadin (2), Soeharto Sumbang 'Kubah Emas'
Yang tak boleh dilewatkan jika berkunjung kesini adalah sajin welcome drink dan cemilan kacang goreng, tentunya ini gratis loh!
Tak lama pesanan kami tiba satu persatu di atas meja dalam keadaan panas. Nasi putih disajikan per porsi langsung di atas piring. Rasanyalembut dan pulen. Sedangkan badan ikan nila disayat kedua sisinya dan dikerat-kerat.
Ikan itu digoreng garing hingga berwarna kecoklatan, lalu disajikan dalam balutan tepung krispi. Ikan ini digoreng ‘deep frying’ tenggelam dalam minyak panas dan banyak hingga kering.
Ukuran ikannya memang pas buat seorang. Ikan nila-nya garing, gurih, enak banget dan tidak bau tanah. Sambelnya mirip sambel pecel ayam, sambalnya pakai campuran tomat dan diberi potongan jeruk nipis, memang tidak terlalu pedas, tapi joss.
Untuk sayur urap, Komposisinya tidak jauh berbeda dengan urap biasa. Berbagai sayuran ditambah parutan kelapa.
Terdiri dari tauge, kacang panjang yang dipotong kecil-kecil, mentimun yang dipotong bundar, irisan halus tomat, daun selada hingga dua helai daun kemangi.
Perpaduan nasi putih dengan beberapa macam sayuran tersebut sangat cocok dikonsumsi untuk kamu yang sangat menyukai sayuran sebagai sumber serat.
Ketika menikmatinya, lidah akan segera dapat mengenali perbedaannya dengan urap. Semua sayurannya mentah! Karena mentah, ketika dimakan rasanya lebih kres dan sangat segar. Aroma dan rasa daun kemanginya terasa sekali.
Sebagai menu penutup, saya coba wadai 'Bahari', yaitu lempeng pisang nangka. Rasanya bener-bener sensasional. Lempeng pisang ini merupakan makanan khas Kalimantan Selatan khususnya daerah Banjar.
Rasa olahan pisang yang satu ini sangat legit dan gurih sehingga cocok dijadikan cemilan penutup.
"Untuk harga sangat terjangkau. Nila Goreng krispi ikan saja Rp.28.00. Untuk porsi komplit, ada bumbu pecel dan lalapan seharga Rp35.000," jelas Muhammad Rian Zulfikar, sang owner.
Selain soal rasa makanan yang harus enak, kekuatan rumah makan Dapoer Wasaka ada pada interior dan eksterior khas Banjar.
Suasana rumah makan yang nyaman ini sangat cocok bagi mereka yang ingin melakukan meeting dengan santai, atau arisan keluarga, ulang tahun dan sebagainya.
"Saat ini, kita sedang menyiapkan bangunan baru untuk khusus meeting room, mushola yang lebih luas. Targetnya, setiap tahun akan ada penambahan fasilitas, dan menu yang lebih variatif," pungkas pemuda berkacamata itu.
Baca Juga: VIDEO: Intip Kemeriahan Konser Pasha Ungu di Banjarmasin
Reporter: Eddy AndriyantoEditor: Muhammad Bulkini