Tak Berkategori

Berita Tabloid Indonesia Barokah Tak Pengaruhi Perolehan Suara Prabowo-Sandi

apahabar.com, BANJARMASIN – Pemberitaan miring di tabloid Indonesia Barokah yang menyudutkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno diyakini…

Featured-Image
Berita di Tabloid Indonesia Barokah dianggap sangat merugikan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo-Sandi. Foto-BBC

bakabar.com, BANJARMASIN - Pemberitaan miring di tabloid Indonesia Barokah yang menyudutkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno diyakini tak bakalan membawa pengaruh banyak dalam perolehan suara Pemilihan Presiden 17 April 2019 mendatang.

Badan Pemenangan Prabowo-Sandi di Kalimantan Selatan tetap optimis pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 mampu meraih perolehan suara terbanyak.

"Biar pun pemberitaan itu tersebar luas, tidak akan berpengaruh pada peraihan suara Prabowo-Sandi di Kalsel,” ujar Ilham Noor, anggota Badan Pemenangan Prabowo Sandi di Kalsel, Rabu (30/1).

Walau demikian, pihaknya tetap mengecam pemberitaan bohong tersebut."Pada dasarnya kami ingin pesta demokrasi nanti berjalan tertib. Makanya pemberitaan bohong yang merugikan pasangan tertentu harus tak boleh beredar," harap anggota DPRD Kalsel dari Partai Gerindra ini.

Pihaknya percaya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dibantu aparat penegak hukum menangani serius kasus ini."Kami ingin petugas bisa mengusut tuntas," harap Ilham Noor.

Baca Juga:Bawaslu Kalsel Sita 44 Koli Tabloid Indonesia Barokah Siap Edar

Hal senada juga dikemukakan Lutfi Syaifuddin. Anggota Komisi IV DPRD Kalsel tak menyebut ini black campiagn (kampanye hitam)."Pastinya pemberitaan itu sangat menyudutkan pasangan calon presiden dan wakil presiden yang kita usung," ungkapnya.

Lutfi pun yakin aparat penegak hukum mampu mengusut tuntas perkara ini."Kita serahkan saja semuanya kepada aparat yang berwenang untuk mengusut tuntas pemberitaan merugikan Prabowo-Sandi itu," ujarnya.

Diketahui, Bawaslu Kalimantan Selatan telah menyita ribuan eksemplar tabloid Indonesia Barokah. Alhasil, hingga Selasa (29/1) siang, total terdapat 44 koli tabloid tersebut telah diamankan.

Sementara Kepala Staf Presiden Moeldoko meminta semua pihak jangan saling menyalahkan. Seperti dirilis detiknews.com, ia meminta Bawaslu bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk melihat lebih dalam terkait siapa yang bermain.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin ini memastikan ‘Indonesia Barokah’ memang melakukan pelanggaran. Dia menyebut jika pemberitaan tabloid itu dinilai menguntungkan pihak Jokowi, ini bisa menjadi fitnah buat petahana.

Baca Juga: Romahurmuziy Ungkap Fakta Tabloid Hoaks Obor Rakyat

Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner