bakabar.com, BANJARMASIN - Raut bahagia terlihat jelas di wajah, M Faris Naufaldi setelah berhasil diterima di salah satu perguruan tinggi ternama di Indonesia.
Siswa lulusan SMA Al-Mazaya School Banjarmasin itu sukses menembus ketatnya seleksi masuk di Departemen Matematika F-MIPA Universitas Indonesia (UI) melalui jalur undangan.
Selain kegigihannya dalam belajar, pencapaian ini, menurut Faris, tidak lepas dari bimbingan guru-guru di SMA Al-Mazaya Islamic School Banjarmasin.
"Dari kelas 10, saya sudah bilang ke guru kalau punya keinginan untuk masuk di UI. Kemudian dari sana, saya dibimbing untuk belajar sesuai keinginan, saya juga diarahkan untuk ikut lomba dan olimpiade matematika agar usaha dan minat saya bisa sesuai," cerita Faris.
Selain M Faris Naufaldi, ada juga Naura Izzati Jasmin yang berhasil lolos melalui jalur undangan di jurusan Ilmu Komunikasi Fisip Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
Masuk di jurusan Ilmu Komunikasi Fisip ULM ini, kata dia, merupakan cita-citanya dirinya sendiri. "Di Al-Mazaya tuh, kita bisa tahu, keinginan kita apa, terus diarahin supaya bisa mencapainya," tuturnya.
Senada dengan Faris, Naura mengaku pola pembelajaran yang menyenangkan di SMA Al-Mazaya sangat membantu dirinya atas hasil yang dicapainya ini.
"Tidak hanya teori, di Al-Mazaya kita tuh lebih banyak diajari praktek. Terus banyak kegiatan di luar sekolah yang bikin kemampuan kita makin terasah, kaya program English Camp, English Day, Math Camp, dan lain-lain," paparnya.
Selain dua siswa itu, ada pula nama M Achmad Malaickhal Araf Aura Ilahi yang diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Ciputra Surabaya dan Vina Syantiana di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Tak hanya itu, di jenjang SMP Al-Mazaya Islamic School Banjarmasin, juga berhasil mengirimkan beberapa anak didik mereka ke sekolah-sekolah bergengsi, antaranya: Muhammad Alvaro Zein Barra yang diterima di SMA Taruna Magelang, Muhammad Ghajali di SMA Banua Banjarmasin, Andi Achmad Yanuar dan Muhammad Syach Iqbal di SMA Bina Nusantara Jakarta.
Baca Juga: Pekan Depan, Lukas Enembe Akan Jalani Sidang Perdana
Prestasi siswa-siswi mereka menjadi bukti jika Al-Mazaya Islamic School Banjarmasin menjadi salah satu sekolah yang berhasil mencetak calon kader-kader terbaik generasi muda asal Kalimantan Selatan.
Selasa, 6 Juni 2023, Al-Mazaya Islamic School menggelar wisuda siswa-siswi yang ke-6 sekaligus hari jadi ke-8 sekolah tersebut.
Yang mengikuti wisuda antaranya 33 siswa-siswi dari SMA Al-Mazaya Islamic School dan 47 dari siswa-siswi dari SMP Al-Mazaya Islamic School.
Ketua Yayasan Al-Mazaya Pelita Asia, Sri Erlianti berkomitmen, selalu memberikan fasilitas terbaik bagi para peserta didik di sekolahnya.
Ambil contoh, kata dia, Al-Mazaya Islamic School Banjarmasin sudah menerapkan metode belajar yang lebih mengedepankan praktek, jauh lebih dahulu daripada anjuran pemerintah.
"Sebelum pemerintah menganjurkan, kita sudah dari awal berdiri menerapkannya," klaim Sri.
Baca Juga: Gugur di 32 Besar Singapore Open 2023, Dejan/Gloria Kecewa
"Kemudian ada juga program penggodokan 3 bulan yang disebut Foundation. Kemudian metode yang bukan lagi guru yang memberikan pengajaran, tapi hanya sebagai mentor. Sistem belajar camp, field trip di tengah masyarakat, kita sudah lebih dulu juga menerapkan," tambahnya.
Dengan ragam program belajar itu, Sri menjami, siswa-siswi di sekolahnya akan menjadi lulusan yang berkualitas.
"Program-program itu yang akhirnya membuat para siswa-siswi kami bisa berprestasi," ungkapnya.
Tak hanya dari aspek akademik, sebagai sekolah yang berbasis agama islam, Al-Mazaya juga terus berusaha untuk membentuk ibadah dan akhlak baik berdasar ilmu syariah para peserta didiknya.
"Di program camp itu, kita juga sekaligus membentuk ibadah dan akhlak anak-anak kita supaya bisa menjadi pribadi yang baik di tengah masyarakat," ujarnya.
Perkataan Sri nampaknya bukan omong kosong belaka. Pasalnya, pada acara wisuda itu, dari puluhan peserta, 17 di antaranya siswa-siswi langsung bisa mempraktekan hafalan Al-Quran mereka.
"Hampir semua siswa-siswi kita berprestasi," cetus Emon Radiman selaku konsultan pendidikan di Al-Mazaya Islamic School Banjarmasin.
"Kami berkomitmen akan selalu memberikan lulusan yang terbaik sesuai kebutuhan siswa-siswa, kebutuhan saat ini dan kebutuhan masyarakat," sambungnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Banjarmasin, Ariffin Noor yang turut hadir dalam acara itu, turut mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihak Al-Mazaya Islamic School yang dinilai telah berhasil menjadi sekolah pencetak anak-anak yang berprestasi.
"Semoga kader-kader bangsa ini bisa bersaing dan unggul di tengah masyarakat," tandasnya.