News

Waspada! Praktik QRIS 'Palsu' Merajalela dari Masjid ke Masjid

Aksi tipu-tipu dengan cara menempelkan QRIS palsu pada kotak amal di masjid terjadi di beberapa wilayah Jakarta. Polisi menyebut ini adalah modus operandi baru

Featured-Image
Sekertaris DKM Masjid Nurul Iman Blok M Square Habibi Katin menunjukkan QRIS palsu yang ditempelkan pria misterius pada kotak amal masjid. Foto-net

bakabar.com, JAKARTA - Aksi tipu-tipu dengan cara menempelkan QRIS palsu pada kotak amal di masjid terjadi di beberapa wilayah Jakarta. Polisi menyebut ini adalah modus operandi baru penipuan yang perlu diwaspadai

Faktanya praktik curang tersebut terjadi di beberapa wilayah. Mulai masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, hingga masjid di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.

Kasus di Masjid Istiqlal

Kasus tipu-tipu tersebut, sebagaimana dilansir dari detik.com, terjadi di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Wakil Seksi Humas dan Protokol Masjid Istiqlal Abu Hurairah Abdul Salam mengatakan ada puluhan stiker QRIS palsu yang dipasang di Masjid Istiqlal.

"Iya, sekitar 50 QRIS yang dipasang oleh pelaku," kata Abu Hurairah.

Stiker QRIS palsu yang bertebaran di Istiqlal itu atas nama 'Restorasi Masjid'. Stiker QRIS palsu itu dipasang pelaku untuk memanipulasi QR code sehingga amal yang dikirimkan warga malah masuk ke rekening pelaku.

Kini, puluhan stiker QRIS palsu di Istiqlal sudah dicopot.

Terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan terduga pelaku sempat diamankan petugas keamanan Masjid Istiqlal, namun kabur.

"Dari info yang kami dapat, pelaku sempat diamankan sekuriti, namun melarikan diri dengan alasan mau ambil identitas di mobil," kata Komarudin.

Tim penyidik Polres Metro Jakpus juga sudah mendatangi Masjid Istiqlal untuk menyelidiki kasus ini. Polisi juga tengah memburu pelaku.

"Tim sudah langsung ke Istiqlal. Saat ini sedang kami dalami," katanya.

3 Masjid di Jakarta Selatan

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy Idrus mengatakan QRIS palsu tersebut sudah tersebar di beberapa masjid di wilayah Jakarta Selatan.

"Untuk saat ini indikasinya sudah lebih dari satu lokasi, lebih dari satu lokasi. Lokasi ada di Kebayoran lama dan ada di Pancoran, Pondok Indah, dan Kalibata, jadi ada beberapa lokasi," kata Kasat Reskrim Kompol Irwandhy Idrus.

Irwandhy mengatakan pihaknya sudah mendapatkan rekaman CCTV dari lokasi kejadian dan nantinya akan dilakukan pemeriksaan. Sementara ini pihaknya pelaku yang menyebarkan di beberapa masjid tersebut merupakan orang yang sama.

"Kami mendapatkan CCTV kemudian dari CCTV tersebut kami coba menganalisis. Sementara kami duga masih satu orang yang sama. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kami identifikasi," tuturnya.

Kasus di Bintaro, Tangerang Selatan

Kasus serupa pun terjadi di sebuah masjid wilayah Bintaro, Tangerang Selatan. Kasi Humas Polres Tangsel Ipda Galih mengatakan pihaknya telah memonitor kejadian tersebut. Polisi sejauh ini masih menyelidiki kasus ini.

"Kita sudah monitor kejadian tersebut, akan diselidiki oleh polres maupun polsek," kata Galih.

Galih menuturkan belum ada laporan kejadian tersebut ke pihak polisi. Namun pihaknya akan tetap menyelidiki kejadian tersebut.

"Sampai saat ini belum ada laporan resmi terkait kejadian tersebut, baik di polres maupun polsek, namun tetap akan diselidiki," imbuh Galih.

Editor


Komentar
Banner
Banner