Borneo Hits

Warga Beramban Tapin Masih Terisolasi Banjir

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Tapin kembali menyebabkan banjir di Kecamatan Piani, dua desa terdampak.

Featured-Image
Personel BPBD Tapin saat melakukan ground cek ke lokasi banjir di Kecamatan Piani. Foto - Pusdalops PB BPBD Tapin.

bakabar.com, RANTAU – Hujan deras yang mengguyur Tapin kembali menyebabkan banjir di Kecamatan Piani. Akibatnya dua desa terdampak.

Berdasarkan laporan terbaru dari Pusdalops-PB BPBD Tapin, Senin (17/2) pukul 12.30 Wita, banjir masih menggenangi Desa Beramban. Sementara di Desa Miawa, kondisi sudah kembali normal.

Operator Pusdalops-PB BPBD Tapin, Rahmat Amrullah, mengonfirmasi bahwa debit air di Desa Beramban masih cukup tinggi, dengan ketinggian air mencapai 5–50 cm dan sebagian rumah warga masih tergenang.

"Warga di Desa Beramban masih belum bisa beraktivitas seperti biasa karena air masih bertahan dan masuk ke dalam rumah," papar Rahmat

"Untuk debit air di Desa Miawa sudah mengalami penurunan, dan warga sudah bisa beraktivitas normal kembali," tambahnya.

Di Desa Beramban RT 04, tercatat 9 KK yang terdampak. Beruntung dalam bencana banjir ibi tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka.

BPBD Tapin terus memantau perkembangan di lokasi terdampak dan mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan hujan susulan.

"Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati dan melaporkan jika ada kondisi darurat agar dapat segera ditangani," tutup Rahmat.

Editor


Komentar
Banner
Banner