bakabar.com, KUALA KAPUAS - Wakil Bupati Kapuas, Kalteng HM Nafiah Ibnor, mengunjungi Stasiun Penelitian Orang Utan Tuanan, program konservasi Mawas dari BOS Foundation di Kalimantan Tengah, Minggu (12/3).
Rombongan Wabup Nafiah bersama sejumlah kepala perangkat daerah berangkat dari Kota Kuala Kapuas menuju Dusun Tuanan, Desa Tumbang Mangkutup, Kecamatan Mantangai, dengan menggunakan speed boat.
Terletak tiga kilometer dari pemukiman Dusun Tuanan, rombongan pun disambut oleh sejumlah pengurus dari Stasiun Penelitian Orang Utan Tuanan.
HM Nafiah Ibnor menyatakan salut dengan orang-orang hebat yang melakukan konservasi orangutan liar di hutan gambut yang merupakan hutan lindung Kapuas Kahayan dengan luas area studi Tuanan kurang lebih 1.000 hektar yang ditinggali oleh banyak tumbuhan dan satwa liar.
Terlebih, mereka bertemu dengan peneliti asal Amerika Serikat yaitu Isabella yang membagi ilmunya dalam meneliti kehidupan serangga di lokasi tersebut.
"Ini sangat bagus untuk kita kembangkan dan jarang kita temui sebab area ini ternyata banyak satwanya liar," kata Nafiah.
Baca Juga: Sindikat Polisi Gadungan Rampok Puluhan Juta, Kini Mendekam dalam Penjara
"Oleh karena itu, saya mengimbau kepada para petugas disini untuk mensosialisasikan bahwa tempat penelitian ini bagus dan menghasilkan yang baik," sambung Nafiah.
Nafiah pun mengucapkan terima kasih kepada BOS Mawas beserta jajarannya yang melaksanakan kegiatan dengan sebaik-baiknya, serta terus meningkatkan prestasinya.
"Stasiun penelitian orangutan Tuanan ini perlu kita kembangkan untuk tempat persinggahan orang lain dalam belajar perilaku satwa liar khususnya orangutan," ujar Nafiah.
Baca Juga: Tabalong Raih Penghargaan Pemda Berstatus Universal Health Coverage
Sementara itu, Abriansyah selaku Koordiantor Komunikasi (Goverment Relation) BOS Mawas, mengatakan pihaknya merasa bersyukur atas kunjungan Wabup Kapuas HM Nafiah Ibnor ke camp penelitian. Tentunya, dengan adanya dukungan dari Pemkab Kapuas akan berdampak menuju lebih baik lagi.
"Kami sangat luar biasa bahagia, artinya perhatian pemerintah untuk penelitian ini sangat luarbiasa, dan sebelumnya Bupati Kapuas juga pernah berkunjung ke lokasi ini. Kami sangat berterima kasih atas kunjungannya," kata Abriansyah.
