bakabar.com, BANJARMASIN – Video pelecehan seksual dengan cara meremas bokong jamaah wanita di sebuah masjid mendadak viral di media sosial.
Aksi tak senonoh yang dilakukan pria tersebut diunggah ulang oleh salah satu akun Twitter milik @aetheraz, Selasa (20/4) kemarin.
“Pelecehan seksual dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Enggak mandang kamu siapa, kamu lagi apa, berpakaian seperti apa, dan sakit jiwa banget yang merekam dan melakukan pun ketawa-ketawa saja seakan hal ini normal, orang gila,” tulis @aetheraz di Twitter.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria mengenakan pakaian lengkap seakan mau melaksanakan salat.
Secara tiba-tiba, pria itu mendekati barisan jamaah wanita paling luar di masjid.
Kemudian, pelaku melancarkan aksi tak senonohnya dengan meremas bokong salah satu jamaah wanita yang tengah sujud.
Rupanya tak cukup satu kali. Pria tersebut berusaha mencoba berbuat tidak senonoh untuk kedua kalinya. Sayangnya tidak berhasil, sebab wanita itu berhasil menghindar.
Alih-alih menegur, si perekam video turut mendukung dan terkikik saat melihat perbuatan tak senonoh pelaku.
TW â ï¸ //Pelecehan sexual.
Pelecehan sexual dapat terjadi kapan aja dan dimana aja, ga mandang kamu siapa, kamu lagi apa, berpakaian seperti apa, dan sakit jiwa bgt yg ngerekam dan melakukan pun ketawa2 aja seakan hal ini normal, orang gila ð¡ pic.twitter.com/XLvfkzsAes— á´á´á´Êá´ (@aetheraz) April 20, 2021
Sontak, pelecehan seksual yang dialami jamaah wanita ini menuai kecaman warganet.
“Kasus pelecehan bukan kesalahan seseorang dalam cara berpakaian, melainkan kesalahan pelaku pelecehan itu sendiri. Enggak ngerti lagi kenapa di saat lagi salat, bisa bisanya melakukan hal seperti itu. Apalagi sampai divideo segala. Stres,” tulis @groovejekyll.
“Tolong secepatnya tangkap pelaku! Dalam kasus seperti ini, jangan salahkan kaum pria atau wanita secara general. Pun jangan salahkan agama yang dianut atau pakaian yang korban kenakan, tapi salahkan pelaku itu sendiri,” kata @jafarshodiq01.
“Liatkan, pelecehan itu memang salah dari orangnya. Sekarang yang suka menyalahkan korban, apa korban di atas salah karena pakaian? apa salah karena korban sujud terus mengundang syahwat? Yang suka menyalahkan korban pikir-pikir lagi deh,” tandas @boyyaang.