bakabar.com, BALIKPAPAN - Bupati Kutai Barat FX Yapan akhirnya angkat bicara, Kamis (21/12) malam.
Yapan meminta maaf atas aksi barbar ajudan yang aniaya sopir truk. Penganiayaan itu sempat viral di media sosial.
"Sudah berdamai secara kekeluargaan. Keduanya (ajudan dan sopir) sudah bersalaman," kata Yapan.
Baca Juga: Respons Kapolda Ajudan Bupati Kutai Barat Aniaya Sopir
Baca Juga: Eks Bupati Kutai Barat Kaltim Terancam 5 Tahun Bui
Kendati demikian Yapan menjelaskan kronologis kejadian itu. Tak lain lantaran ajudannya itu tersulut emosi.
Ikhwalnya truk pengangkut CPO sawit itu tidak mau menepi saat dia melintas di Jembatan Kinong (Jengan Danum), Kubar, Kalimantan Timur, pada Rabu (20/12).
"Saya sangat-sangat minta maaf kepada masyarakat. Tapi kejadian itu saya kira siapapun kalau dia ada dalam mobil itu pasti emosi," tambahnya.
Baca Juga: Kejagung: Eks Bupati Kutai Barat Kaltim Palsukan Dokumen Tambang
Baca Juga: Polisi Dalami Penganiayaan Ibu Tiri Tehadap Balita di Tangerang
Kini kedua pihak antara Bupati dengan perusahaan CPO sudah berdamai dan diselesaikan secara kekeluargaan.
Sebelumnya aksi barbar ajudan Bupati Kutai Barat (Kubar) FX Yapan menganiaya sopir truk sawit viral di media sosial.
Dalam video, terlihat seorang pria berbaju merah menendang dan menarik paksa sopir truk sawit.
Sopir truk hanya tampak pasrah tanpa perlawanan. Meski penganiayaan itu disaksikan langsung Bupati Kubar, F.X. Yapan.