bakabar.com, BALIKPAPAN – Kaltim mulai dimasuki oleh varian Delta. Hal ini dipastikan setelah hasil spesimen yang dikirim Puslitbangkes Kemenkes akhirnya keluar. Tiga daerah dipastikan telah terpapar varian Delta yakni Balikpapan, Bontang dan Samarinda.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty membenarkan kabar tersebut. Yakni dari hasil yang keluar disebutkan tiga orang terkonfirmasi positif varian delta. Ia mengatakan tiga orang tersebut merupakan pendatang dari Pulau Jawa.
“Tadi pagi kami menerima informasi dari Dinkes Kaltim bahwa beberapa spesimen yang kita kirim itu sudah ada hasilnya. Yang diterima tadi adalah spesimen kota Balikpapan, Samarinda dan Bontang. Di Balikpapan sendiri ada 3 dari puluhan spesimen yang kita kirim itu terkonfirmasi positif virus Delta,” katanya.
Dipastikannya varian delta yang masuk di Balikpapan menambah kuat analisa Satgas Covid-19 Kota Balikpapan bahwa tingginya kasus belakangan ini dikarenakan varian delta tersebut. Sebab karakter varian delta menularkan lebih cepat.
“Ini sudah bukti secara ilmiah bahwa virus Delta di Balikpapan sudah ada. Secara data real di Balikpapan ini sesuai, dari data kasus harian, yang dirawat dan isolasi juga sampai 3.000-an. Ini memang berbeda sama gelombang sebelumnya, menurut kami sesuai saja dengan temuan varian delta ini,” jelasnya.
Penularan varian delta yang begitu cepat membuat Satgas Covid-19 Kota Balikpapan mengimbau kepada masyarakat agar betul-betul tidak keluar rumah. Warga juga diminta untuk saling peduli mengawasi warga sekitarnya, khususnya yang sedang menjalani isoman.
“Mohon masyarakat betul-betul jangan keluar rumah supaya tidak menulari yang lain. Pengawasan terdekat dari tetangga, RT dan PPKM mikro karena kami Satgas Kota tidak bisa melihat satu per satu. Jadi mohon pengertian, pemahaman dari seluruh warga yang terkonfirmasi positif disiplin benar-benar supaya tidak menulari yang lain,” pungkasnya.