bakabar.com, TANJUNG – Debit air sungai Tabalong di Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, mengalami peningkatan. Saat pengukuran terpantau setinggi 8,8 meter, Senin (29/11).
Akibat meningkatkatnya debit air sungai tersebut, air mulai berdampak pada belasan rumah warga di Pangkalan Pamasiran.
Camat Murung Pudak, Rahmatullah Putra Perdana mengatakan, sudah ada sekitar 15 rumah dengan 17 KK yang mulai dimasuki air.
“Ketinggian air dalam rumah sekitar mata kaki orang dewasa,” jelasnya, Senin (29/11) sore.
Meski air mulai masuk ke dalam rumah, warga masih beraktivitas normal.
” Masyarakat masih bisa beraktivitas normal dan belum ada yang mengungsi,” jelas Putra.
Sementara di wilayah Kecamatan Kelua luapan air sungai Tabalong
juga mulai menggenangi sejumlah rumah.
“Untuk data masih dihimpun, tapi yang pasti saat ini air sudah meluber ke jalan raya di simpang tiga kepala tembok dan depan masjid Al-Qiram,” kata Camat Kelua, Sakam.
Sementara itu, banjir masih merendam ratusan rumah warga di Desa Nawin dan Halong Kecamatan Haruai.
” Untuk debit luapan air Tabalong saat ini cenderung bertahan, semoga tidak ada peningkatan lagi, sehingga bisa segera surut,” beber Camat Haruai, Handi Yanuardi.
