Tim Investigasi Al Zaytun

Turunkan Tim Investigasi, Kang Emil Desak Al Zaytun Harus Kooperatif

Menanggapi persoalan di Pondok Pesantren Ma'had Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu, yang mengundang polemik.

Featured-Image
Ridwan Kamil saat mengunjungi peresmian rumah sakit swasta di Kota Depok. foto: apahabar.com/Rubiakto

bakabar.com, DEPOK - Menanggapi persoalan di Pondok Pesantren Ma'had Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu, yang mengundang polemik, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil hari ini Selasa (20/6) langsung turunkan tim investigasi selama tujuh hari di Al Zaytun.

Baca Juga: Dituding Sesat, FIM Gelar Unjuk Rasa di Ponpes Al-Zaytun Indramayu

"Hari ini turunkan tim investigasi karena selama ini mencari fakta dan datanya ditolak sebagainya. Saya minta pihak Zaytun koperatif itu aja," kata Ridwan Kamil di Depok, Selasa (20/6). 

Ridwan Kamil mengatakan pihaknya masih belum bisa mengambil keputusan atau tindakan apapun karena akan menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan tim investigasi tersebut.

Baca Juga: Kata Polisi soal Mayat Sekeluarga Kalideres Anut Sekte Sesat

"Sebagai Gubernur saya tabayun dan jelas tidak bisa dibaca dan didengar di media sosial. Biarkan mereka (tim investigasi) bekerja (selama) 7 hari nanti hasilnya disampaikan ke publik," ungkapnya.

Tim investigasi untuk menyelidiki Pondok Pesantren Ma'had Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu itu dilakukan oleh tim gabungan dari unsur Kementerian Agama, Dinas Pendidikan, Majelis Ulama Indonesia dan kepolisian.

Editor
Komentar
Banner
Banner