bakabar.com, BALIKPAPAN – Pemkot Balikpapan kembali memasang alarm penularan Covid-19. Pasalnya kasus terus bertambah dari berbagai macam klaster.
Seperti yang tercatat pada Selasa (27/4), Satgas Covid-19 Kota Balikpapan menyebutkan adanya penambahan kasus sebanyak 34 orang dan ada 39 yang sembuh.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi membeberkan bahwa dalam kasus tersebut terdapat salah seorang tukang pijat terkonfirmasi positif. Tentu hal ini patut menjadi atensi lantaran pekerjaannya sangat rawan kontak erat terhadap masyarakat alias pelanggannya.
“Di antaranya itu ada tukang pijat yang terkonfirmasi positif. Jadi yang biasa pijat hati-hati,” kata Rizal saat press rilis di Gedung BSCC Dome, Balikpapan pada Selasa (27/4).
Selain tukang pijat, Pemkot juga menyoroti warga yang positif dari luar daerah. Yakni tercatat 8 orang warga dari luar daerah yang datang ke Balikpapan dalam giat kunjungan, diantaranya staff dari salah satu Kementerian.
“Ada salah satu kementerian ikut terkonfirmasi positif dari luar datang ke Balikpapan,” ujarnya.
Ditanya apakah pasien Covid-19 dari Kementerian tersebut dalam rangka peninjauan Ibu Kota Negara (IKN)? Rizal enggan menyebutkannya.
“Pokoknya dari Kementerian, ada kaitannya dengan peninjauan IKN apa tidak yang pasti dia dari luar Balikpapan,” bebernya.
Dari itu Rizal mengimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan guna pencegahan penularan.
“Masyarakat mohon betul-betul menjaga kesehatannya dengan menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya.
