Pemkab Hulu Sungai Tengah

Tingkatkan Keamanan Pangan, Pemkab HST Gelar Advokasi Terpadu

apahabar.com, BARABAI – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST) berupaya meningkatkan kesadaran terhadap keamanan pangan….

Featured-Image
Wabup Berry menyerahkan plakat dari Pemkab HST kepada Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi BPOM Kalsel, Gusti Maulita Indriyana di Pendopo Bupati, Kamis (16/7). Foto-Prokom HST for apahabar.com.

bakabar.com, BARABAI – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST) berupaya meningkatkan kesadaran terhadap keamanan pangan.

Advokasi terpadu pun digelar. Pemkab mengundang Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Balai Besar POM Kalsel, Gusti Maulita Indriyana sebagai narasumber.

Kegiatan itu dibuka oleh Wabup HST, Berry Nahdian Forqan di Pendopo Bupati, Kamis (16/7).

Agenda advokasi terpadu itu, diharapkan dapat mengintegrasikan tiga program nasional Balai POM, sehingga dapat menumbuhkan komitmen pemerintah daerah dengan pemerintah desa.

Tiga program yang dimaksud yakni, gerakan keamanan pangan desa (GKPD), pasar aman dari bahan berbahaya dan pangan jajanan anak sekolah.

"Oleh karena itu ada beberapa perangkat daerah teknis dan unsur pemerintah desa yang dilibatkan dalam kegiatan advokasi terpadu ini. Sebab pangan merupakan kebutuhan dasar hidup yang paling utama dan pemenuhannya merupakan bagian dari hak asasi manusia," terang Berry.

Agar terwujud ketersediaan, keterjangkauan dan pemenuhan konsumsi pangan yang cukup, aman, bermutu dan bergizi seimbang, harus menjadi tanggung jawab bersama dalam mengintervensi keamanan pangan yang akan dikonsumsi masyarakat.

Baik di tingkat nasional maupun daerah termasuk pedesaan hingga perseorangan secara merata. Terlebih pasar dan sekolah yang diintervensi agar mereplikasi program pada daerah lain.

Dukungan dan komitmen bersama, lanjut Berry, merupakan kunci sukses dari pelaksanaan program nasional pemberdayaan masyarakat itu.

Tujuannya tak lain agar terwujudnya masyarakat sehat yang menerapkan prinsip-prinsip dan memiliki kesadaran keamanan pangan. Sehingga dapat menjadi konsumen yang cerdas.

“Marilah kita bersatu padu dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di HST sehingga terwujud masyarakat yang agamis, mandiri, sejahtera dan bermartabat,” imbau Berry.

Di akhir sambutannya, Berry mengajak berbagai komunitas agar tergugah turut serta menyukseskan program nasional dari BPOM dan berpartisipasi serta mandiri dalam pembinaan dan pengawasan keamanan pangan di komunitasnya masing-masing.

Advokasi terpadu itu dihadiri Ketua TP PKK HST, Hj Ernawati Chairansyah, Kepala Kemenga HST dan para kepala OPD, kepala sekolah, kepala desa serta Kepala Puskesmas dan para Camat.

Editor: Puja Mandela



Komentar
Banner
Banner