Gempa Cianjur

Tiga Hari Pascagempa, Listrik di Cianjur Belum Merata

Tiga Hari Pascagempa, Listrik di Cianjur Belum Merata

Featured-Image
Mochamad Hari Ramdan Kepala Seksi PPM Kecamatan Cugenang. Foto: apahabar.com/Ariyan Rastya

bakabar.com, CIANJUR – Pasokan listrik di lokasi titik gempa Cianjur masih belum merata setelah tiga hari pascagempa pertama melanda awal pekan kemarin.

Pasokan listrik di Kecamatan Cugenang belum merata secara keseluruhan. Dari total 16 desa, ada beberapa desa yang masih merasakan gelap gulita.

Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Mochamad Hari Ramdan selaku Kepala Seksi Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Kecamatan Cugenang.

“Belum menyeluruh, namun pihak PLN sudah berupaya untuk memberikan penerangan yang maksimal,” ujar Hari kepada bakabar.com, Rabu (23/11).

Baca Juga: 40 Korban Belum Ditemukan, BNPB Terus Upayakan Pencarian

Kerusakan beberapa tiang listrik akibat gempa dan longsor membuat sebagian desa di Kecamatan Cugenang jadi padam.

Meski demikian, pihak PLN sudah mulai memperbaiki beberapa titik sejak hari Selasa kemarin (22/11).

“Ada beberapa item yang rusak saat ini lagi diperbaiki. Beberapa lokasi sudah ada penerangan,” tambah Hari.

Krisis Kebutuhan Air Bersih

Selain masalah listrik, pasokan air bersih juga menjadi permasalahan warga Kecamatan Cugenang.

Dampak paling signifikam selain listrik menurut Hari yaitu terbatasnya air bersih.

“Nah itu, dampak bencana gempa ini air bersih itu surut ke bawah, jadi belum ada yang normal,” terangnya.

Baca Juga: Pingin Kirim Bantuan Korban Gempa Cianjur? PT Pos Indonesia Berikan Diskon 50 Persen

Kebanyakan dari beberapa desa, kondisinya justru tidak terdapat air bersih, jadi untuk kebutuhan sehari-hari memanfaatkan air sungai.

“Kebanyakan di beberapa desa kondisi tidak ada Air sumur rata-rata,” jelasnya.

Meski demikian, Hari tetap bersyukur setelah dibukanya kembali akses jalan utama akibat tanah longsor.

Diketahui, tim gabungan TNI, Polri, BNPB, Barsarnas, dan sejumlah relawan lainnya saling membahu untuk membuka akses di jalan utama Tapal Kuda Kecamatan Cugenang dari tanah longsor yang menutup jalan.

Editor


Komentar
Banner
Banner