bakabar.com, KANDANGAN - DPRD Hulu Sungai Selatan (HSS) telah mengusulkan sebanyak tiga kandidat untuk menjadi penjabat (Pj) bupati.
Tiga orang yang diusulkan adalah Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Selatan Hermansyah, Sekretaris DPRD HSS Salahuddin, serta Alive Yoesfah Love yang merupakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin.
Usulan tersebut diputuskan dalam rapat paripurna yang diikuti semua fraksi di DPRD HSS. Mulai dari PKS, NasDem, PKB, PDIP, Gerindra, PAN, hingga Golkar.
Mereka sepakat mengusulkan tiga nama penjabat bupati yang menggantikan Bupati Achmad Fikry. Diketahui masa jabatan Fikry akan berakhir September 2023 mendatang.
"Sesuai Peraturan Kementerian Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 4 Tahun 2023, kami sudah mengusulkan tiga nama calon penjabat bupati," papar Ketua DPRD HSS, Akhmad Fahmi, Senin (7/8).
Dari ketiga nama yang diusulkan, dua di antaranya diakui belum memenuhi syarat sesuai Permendagri Nomor 4 Tahun 2023 dan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Salah satu persyaratan yang wajib dipenuhi adalah dari pejabat tinggi pratama sesuai ketentuan tentang jabatan pimpinan tinggi dalam Pasal 19 UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN," beber Fahmi.
Sementara Ketua Komisi III DPRD HSS dari Fraksi PKB, Yuniarti Ibrahim, menegaskan ketiga nama tersebut merupakan suara mayoritas.
"Sesuai dengan perundang-undangan, diusulkan tiga nama. Pun ketiga nama itu sudah sesuai kesepakatan seluruh fraksi dalam rapat paripurna internal pengusulan penjabat bupati," ungkap Yuniarti.
Adapun Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) HSS, Muhammad Noor, berharap penjabat bupati terpilih bisa membawa kebaikan untuk Bumi Rakat Mufakat.