bakabar.com, BANJARBARU - Di Kalimantan Selatan (Kalsel), ada satu kabupaten yang menyatakan status tanggap darurat.
Yakni Kabupaten Banjar. Karenanya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel pun melakukan koordinasi dengan pemkab terkait status itu.
"Koordinasi ini dalam rangka penanggulangan banjir," kata Kabid Kedaruratan pada BPBD Kalsel, Pormadi, Rabu (1/3).
Selain itu kata Pormadi, koordinasi ini juga sebagai sinergitas terstruktur dalam penanganan bencana di daerah.
“Kami dari BPBD Kalsel melakukan koordinasi berkenaan penetapan status tanggap darurat bencana di Kabupaten Banjar,” ucapnya.
Selanjutnya, hasil koordinasi akan ditindaklanjuti dengan rencana kolaborasi pengadaan dapur umum lapangan antara BPBD provinsi dan kabupaten dalam rangka membantu masyarakat terdampak banjir.
Penetapan status tanggap darurat bencana banjir di Kabupaten Banjar selama 14 hari di mulai dari 27 Februari kemaren hingga ke depan.
"Pemkab Banjar diharapkan dapat maksimal melakukan penanganan darurat,” pintanya.
Pendampingan penanganan juga dilakukan oleh Direktorat Infrastruktur Darurat BNPB selama masa tanggap darurat tersebut.