bakabar.com, BANJARBARU - Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kalimantan Selatan belum menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
PJJ sendiri sudah diterapkan semua Sekolah Menengah Pertama (SMP) Sekolah Dasar (SD) dan PAUD di Banjarmasin.
Diterapkannya PJJ ini di Banjarmasin, mengingat udara di kota Seribu Sungai ini tengah tidak sehat akibat kabut asap dampak dari kebekaran hutan dan lahan (karhutla) yang terus terjadi di Banua.
"Belum. Nanti kami diskusikan dulu dengan pimpinan," jelas Kabid SMA pada Dinas Pendidikan Kalsel, Daryanto kepada bakabar.com, Selasa (3/10) sore.
"Jadi nanti akan kami bahas soal diterapkan atau tidaknya pembelajaran jarak jauh ini," imbuhnya.
Menurutnya, tidak mudah untuk menentukan penerapan pembelajaran jarak jauh di tingkat SMA.
"Sebab jenjang ini kan cakupannya luas. Kami menangani tingkatan ini kan satu provinsi. Jadi harus lebih hati-hati," pungkas Daryanto.