bakabar.com, BANJARMASIN – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Selatan mencanangkan SMP Negeri 4 Banjarmasin menjadi Sekolah Siaga Kependudukan pada 2020.
“Pada era ini harus menyiapkan generasi yang berkualitas. BKKBN memiliki amanah untuk memberikan literasi tentang kependudukan, salah satu upayanya melalui sekolah siaga kependudukan,” ucap Plt Perwakilan BKKBN Kalsel, H Ramlan dalam kegiatan Rakor Kependudukan Kota Banjarmasin, Selasa (29/10).
Persiapan menghadapi bonus demografi masih menjadi fokus utama. Selain itu, BKKBN juga berupaya terus memastikan pendidikan yang inklusif dan adil.
“Bagaimana pemerintah dan pemuda meningkatkan kualitas pendidkan. Hendaknya mereka bisa merencanakan masa depan dengan baik, mulai dari jenjang pendidikan, karir, pekerjaan dan usia menikah yang tepat,” lanjut dia
Sasaran pendidikan kependudukan adalah melalui jalur pendidikan formal dan nonformal. Khususnya di SMPN 4 Banjarmasin akan ada pojok-pojok kependudukan yang dapat menambah wawasan setiap pelajar.
Menyambut baik program ini, Kepala SMPN 4 Banjarmasin, Syahrida, mengaku bangga murid-muridnya dapat kesempatan untuk mendapatkan informasi dan wawasan lebih mengenai kependudukan.
“Untuk kependudukan sebenarnya sudah ada di mata pelajaran IPS, tetapi nanti akan diintegrasikan lagi ke mata pelajaran lainnya,” kata dia
Pojok kependudukan nantinya akan ada di setiap pojok di 26 buah kelas. Pojok-pojok itu mereka beri nama PCIC (Population Corner In Class).
“Secara tidak langsung mereka bisa membaca dan menambah wawasan selain dari pelajaran yang diberikan,” ungkapnya.
Baca Juga: Hadapi Bonus Demografi, BKKBN Kalsel Bekali Remaja
Baca Juga: BKKBN Kalsel Libatkan Guru Perangi Stunting
Baca Juga: Soroti Stunting dan Pernikahan Usia Anak, BKKBN Kalsel Sosialisasi Hasil SDKI
Baca Juga: Cegah Stunting, BKKBN Tingkatkan Kapasitas Pengelola Pro PN di Tanbu
Reporter: Musnita Sari
Editor: Puja Mandela