bakabar.com, MARTAPURA – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banjar nomor urut 3, H Rusli-KH Fadhlan Asy’ari (Guru Fadhlan) berkomitmen tidak menjadikan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai ajang kampanye.
Ketua Tim Pemenangan Pasangan H Rusli-Guru Fadhlan, Chairil Anwar mengatakan tidak akan menjadikan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai ajang kampanye.
Hal tersebut dilakukan sebagai salah satu bentuk memuliakan Rasulullah dan juga taat aturan sebagai peserta Pilkada Kabupaten Banjar.
"Paslon H Rusli-Guru Fadhlan banyak mendapat undangan dari masyarakat untuk menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Alhamdulillah, sebagian undangan dapat dihadiri, karena beliau juga ingin memuliakan hari kelahiran Baginda Rasulullah SAW bersama umat muslim di Kabupaten Banjar," ucap Chairil Anwar melalui siaran pers yang diterima bakabar.com, Senin (2/11).
Meskipun peringatan maulid Nabi Muhammad SAW bertepatan dengan tahapan kampanye, kata Chairil Anwar, Paslon Bupati dan Wakil Bupati H Rusli-Guru Fadhlan tidak memanfaatkannya untuk ajang kampanye.
"Selain mematuhi aturan, Paslon H Rusli - Guru Fadhlan tahu bahwa tidak etis memanfaatkan momentum peringatan hari besar keagamaan untuk dijadikan ajang kampanye. Untuk itu Tim Pemenangan Manuntung selalu menjaga agar tidak terjadi pelanggaran," tegas Chairil Anwar.
Sekadar diketahui, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga dilaksanakan semua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Banjar, yakni Nomor Urut 1 H Saidi Mansyur - Said Idrus Alhabsyi, Nomor Urut 2 Andin-Guru Oton, dan Nomor Urut 3 H Rusli Guru Fadhlan.(*)