bakabar.com, SOLO - Kakak Kaesang Pangarep, Gibran Rakabuming mengaku belum yakin Kaesang Pangarep telah memutuskan bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Hal itu menyusul beredarnya suara mirip Kaesang di video yang diunggah akun instagram @psi_id, pada Rabu, (20/09) malam. Pada detik-detik akhir terlihat siluet wajah Kaesang yang memakai kacamata.
Menurut Gibran, ia tidak terlalu yakin bahwa suara di video tersebut adalah Kaesang. Pasalnya suara tersebut dinilai Gibran agak berbeda.
"Memang mawar itu siapa masak sih? Emangnya suara Kaesang seperti itu?
Endak, kalau saya lihat di video pendeknya suaranya lebih ke tenor apa sopran, bukan ke bas," ujar Gibran ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (21/09).
Baca Juga: Suara Kaesang di Instagram PSI, PLT Sekjen: Tunggu Tanggal Mainnya
Selain belum meyakini bahwa itu suara Kaesang, Gibran juga belum yakin soal siluet yang tampil di dalam video pendek tersebut adalah Kaesang.
"Kok sudah menduga-duga adik saya, emang itu adik saya. Apa sudah ada kepastian kalau itu Kaesang, kan belum ada yang tau. Memang ada siluet-siluet pria berkacamata. Tapi kan belum tentu Kaesang, bisa saja itu Afgan atau siapa," imbuhnya.
Disinggung soal kepastian Kaesang untuk bergabung dengan partai politik, Gibran kembali menjawab bahwa video tersebut hanyalah dugaan semata.
"Ini bukan masalah bebas atau tidak bebas. Ini kan hanya dugaan,
saya sih belum yakin mukanya. Kan belum terpampang jelas. Saya belum bahas itu. Maksudnya kalau suara dan siluet bisa siapa saja. Monggo ditanyakan kejelasan ke PSI," tandasnya.
Baca Juga: Tok! Kaesang Pangarep Resmi Masuk PSI
Sebagai informasi, sebuah video diunggah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di akun instagramnya berjudul 'Mawar'. Dalam video berdurasi 39 detik itu, terdengar sebuah suara seseorng yang diduga mirip Kaesang, putra bungsu Presiden Jokowi.
Suara itu menyatakan, "Namaku Mawar bukan nama sebenarnya. Saat ini aku sudah memantapkan hati untuk masuk ke politik. Aku memang belum punya pengalaman di politik."
"Namun aku punya tujuan yang besar untuk Indonesia lebih baik. Semoga jalan yang aku pilih adalah jalan yang benar," terang suara dalam video tersebut.
