bakabar.com, BALIKPAPAN – Peristiwa kepulan asap tebal dari dalam area Kilang Minyak Pertamina akhirnya terjawab.
Di mana pihak Pertamina menyebutkan peristiwa tersebut berasal dari area cooler box atau bak pendingin air Kilang Minyak RU V Balikpapan.
Hal ini disampaikan oleh Area Manager Communication, Relation dan CSR PT Pertamina RU V Balikpapan, Ely Chandra Perangin-Angin. Di mana percikan api tersebut terjadi di lokasi yang tidak terkait langsung dengan proses produksi kilang, sehingga operasional tetap berlanjut.
Percikan api terjadi sekira pukul 08.42 Wita dan berhasil dipadamkan sekitar 25 menit kemudian dengan menggunakan empat armada trailer foam.
“Pemadaman telah selesai dilakukan dan saat ini sedang dalam proses pendinginan di lokasi kebakaran,” katanya.
Belum diketahui penyebab dari insiden ini, namun pihak Pertamina tengah melakukan investigasi untuk memastikan penyebab terjadinya percikan api.
“Tim Pertamina RU V juga melakukan monitoring di lingkungan sekitar kilang, dan berterima kasih aktivitas masyarakat tetap waspada namun aktivitas masyarakat berjalan normal,” jelasnya.
Terpisah, Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Turmudi, mengatakan bahwa dirinya sejatinya belum menerima informasi langsung dari peristiwa tersebut. Hanya saja pihaknya akan melakukan investigasi atau penyelidikan mengenai insiden ini.
“Saya sendiri belum terima info, mungkin staf saya. Kita akan cek nanti, pasti kita akan lakukan tindakan [penyelidikan],” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, pekerja Refinery Developement Master Plan (RDMP) Kilang Minyak Pertamina di Balikpapan, Kaltim mendadak dievakuasi keluar area kilang minyak.
Hal ini menyusul terjadinya peristiwa kebakaran di area kilang minyak sekira pukul 08.50 Wita.
Asap tebal membumbung tinggi di langit dan membuat masyarakat sempat bertanya-tanya perihal apa yang terjadi.
Akses Jalan Minyak pun sempat ditutup oleh pihak Pertamina sehingga arus lalu lintas di Persimpangan Karang Anyar mengalami macet.
“Ada kebakaran mas, jadi disuruh keluar semua,” ujar salah seorang pekerja RDMP.
Saat media ini mencoba melewati akses jalan minyak, seorang sekuriti sempat melarang dan meminta memutar arah lantaran terjadi peristiwa kebakaran di dalam area kilang minyak.