bakabar.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sedang melakukan kajian teknis terhadap kerusakan jalan nasional Kilometer 171 di Kecamatan Satui, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Hal tersebut disampaikan Direktur Pembinaan Program Ditjen Minerba Kementerian ESDM, Sunindyo Suryo Herdadi, kepada bakabar.com, Jumat (25/8).
"Sedang dilakukan kajian teknis dan dibahas bersama Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara beserta jajaran," jelasnya.
Namun demikian, Sunindyo belum merinci kajian teknis yang sedang dilakukan terhadap kerusakan tersebut.
Tercatat kerusakaan jalan Kilometer 171 sudah berlalu sepuluh bulan. Namun sampai sekarang, masyarakat hanya bisa menanti kabar baik perbaikan.
Diketahui jalan tersebut putus akibat longsor. Guguran tanah terjadi sebanyak tiga kali. Akibat akses lalu lintas dari Banjarmasin ke Kotabaru atau sebaliknya nyaris lumpuh.
Hal itu pun menjadi sorotan Habib Abdurahman Bahasyim yang juga senator DPD RI dari Kalsel. Abdurrahman pun telah meminta agar aparat bertindak tegas.
"Jangan sampai aparat penegak hukum takut memeriksa para penambang yang kasat mata merusak jalan negara," tegasnya.