bakabar.com, BANJARBARU - Pesawat Garuda Indonesia pembawa calon jemaah haji (CJH) Embarkasi Banjarmasin diklaim sudah rampung diperbaiki dan siap menerbangkan kloter selanjutnya ke tanah suci.
"Pesawatnya sudah baik, sudah bisa digunakan, " ujar Humas Kemenag Kalsel, Rajudin kepada bakabar.com, Rabu (7/6/2023).
Sehingga hari ini, lanjutnya jemaah haji kloter 7 sudah dapat kembali menggunakan pesawat semula.
"Bisa satu pesawat semua jemaahnya, tidak seperti 3 kloter sebelumnya yang harus menggunakan pesawat lain yang lebih kecil sehingga terpecah jemaahnya harus diterbangkan dengan pesawat yang berbeda dalam satu kloter," jelasnya.
Seperti diketahui, akibat perbaikan pesawat Garuda beberapa waktu lalu, jemaah haji kloter 4,5 dan 6 berangkat secara terpisah.
Adapun untuk jemaah haji kloter 7 hari ini ungkapnya menjadi penutup kloter jemaah haji dari Kalteng, sekaligus penutup penerbangan gelombang pertama yang tujuannya ke Madinah.
"Selanjutnya gelombang kedua dimulai dari kloter 8 yang akan masuk asrama sore nanti. Gelombang 2 berangkat langsung menuju Mekah," tuntasnya.
Sementara itu, GM Garuda Indonesia, Agung Gunawan juga memastikan jika pesawat semula pengangkut jemaah haji sudah tidak mengalami kendala teknis.
Kendala teknis kemarin, informasinya ada pada mesin pesawat yang memerlukan penanganan lebih lanjut, khususnya pergantian sparetpart pesawat.
Sehingga jemaah haji satu kloter terpaksa berangkat secara terpisah lantaran pesawat pengganti yang digunakan berkapasitas lebih kecil.
"Karena kemarin pesawat yang biasa digunakan mengalami masalah. Tapi kali ini sudah tidak lagi," ungkapnya.