bakabar.com, BANJARBARU - Puskemas Liang Anggang Banjarbaru berhasil meraih status akreditasi paripurna dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Akreditasi tersebut merupakan legitimasi tertinggi terhadap mutu pelayanan bagi fasilitas kesehatan (faskes) tingkat pertama.
Sertifikat akreditasi itu diterbitkan pada 23 September 2023 dan berlaku hingga 2028 mendatang.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia melaui Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan dr. Azhar Jaya dan Ketua Lembaga Penyelenggaran Akreditasi Pelayanan Kesehatan Paripurna dr. Dian Emawati menandatangani sertifikat tersebut.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, dr. Juhai Triyanti, survei akreditasi atau reakreditasi puskesmas penting untuk dilakukan agar mutu pelayanan dan keselamatan pasien dapat diintegrasikan. Serta pula dibudayakan dalam sistem manajemen dan pelayanan di puskesmas.
"Tujuannya untuk memacu puskesmas di Banjarbaru memenuhi standar yang telah ditetapkan dan juga semangat Continous Quality Improvement atau perbaikan mutu berkesinambungan atas kinerja secara menyeluruh sebagai budaya di puskesmas terus dilakukan," ucapnya, Selasa (10/10).
Baca Juga: Viral Video Warga Banjarbaru Pertanyakan Beras Bantuan Pemerintah, Camat-Lurah Buka Suara
Atas raihan status akreditasi paripurna ini, lanjut Juhai, diharapkan dapat semakin menanam rasa kepercayaan masyarakat untuk dapat berobat di Puskemas-Puskesmas Banjarbaru.
Ia juga berkomitmen akan terus meningkatkan pelayanan yang semakin memudahkan dan dapat dijangkau siapapun.
"Status akreditasi ini merupakan pengakuan bahwa Fasyankes, fasilitas pelayanan kesehatan, Puskesmas telah memenuhi standar akreditasi. Dilakukan oleh LPA, lembaga penyelenggara akreditasi yang telah ditetapkan oleh Kemenkes. Jadi masyarakat jangan takut atau ragu untuk berobat di Puskemas Banjarbaru," terangnya.
Baca Juga: Geger, Warga Temukan Kepala Babi di TPS Kandangan
Perlu diketahui, masih ada 9 puskesmas lainnya di Banjarbaru yang diusulkan dalam proses penilaian akreditasi tahun ini. Hingga sekarang, diantaranya ada beberapa puskemas yang sedang berlangsung proses penilaian dan ada pula puskesmas yang tinggal menunggu hasil penilaian.
Sementara itu, Wali Kota Banjarbaru, M. Aditya Mufti Ariffin memberikan apresiasi atas kinerja Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru berserta jajaran 10 puskemas yang ada.
Ia berharap status akreditasi ini dapat segera diraih seluruh puskemas yang ada dalam rangka peningkatan layanan kesehatan kepada masyarakat.
"Kita berharap semua puskemas yang ada di Banjarbaru terakreditasi paripurna. Sehingga tidak ada lagi keraguan dalam mutu pelayanan yang keberikan kepada masyarakat," tuntasnya.