kasus bunuh diri

Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Malang, Polisi: Motifnya Utang

Satu keluarga ditemukan tewas di dalam rumah Malang. Polisi sebut mereka bunuh diri karena beban utang.

Featured-Image
Ilustrasi bunuh diri. Foto: Pixabay

bakabar.com, MALANG - Satu keluarga ditemukan tewas di dalam rumah Malang, Jawa Timur (Jatim). Polisi sebut mereka bunuh diri karena beban utang. 

Satu keluarga itu terdiri dari ayah (WE), ibu (SU), dan seorang anak perempuan (RY). Mereka ditemukan tewas di rumahnya, kawasan Pakis, Kabupaten Malang. 

"Kami menduga bahwa WE memiliki banyak utang, sehingga menjadi motif bunuh diri," kata Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Gandha Syah Hidayat di Malang, Rabu (13/12). 

Baca Juga: Pria Tega Perkosa Anak 14 Tahun di Malang, Pelaku Rekam Aksinya

Hal itu diketahui setelah polisi memeriksa sejumlah saksi seperti tetangga, rekan kerja, hingga anak WE yang masih hidup. Namun, polisi belum memastikan jumlah utang WE. 

"Ini (motif) berdasarkan pengakuan beberapa saksi. Utang konvensional (bukan pinjol)," ucap Gandha. 

Sebelumnya, satu keluarga ditemukan tewas bunuh diri pada Selasa (12/12). Kejadian ini pertama kali diketahui oleh salah satu anak yang masih hidup, AKE. 

Baca Juga: Lumajang Digempur Rokok Ilegal Asal Malang dan Sampang

AKE yang baru bangun tidur mendapati rumahnya sepi. Dia pun menuju ke sebuah kamar di dalam rumah yang terkunci rapat. 

Saat ditemukan pintunya, AKE mendengar rintihan sang ayah, WE. Ayahnya menyuruh AKE untuk meminta tolong ke tetangga sekitar.

Tetangga pun datang dan mendobrak pintu kamar itu. Mereka pun menemukan WE, SU, dan RY tewas bunuh diri dengan menyayat urat nadi di tangannya. 

Editor


Komentar
Banner
Banner