bakabar.com, SOLO - Bulog Solo memastikan pasokan beras untuk persiapan jelang hari besar Idul Fitri masih dalam kondisi cukup dan aman.
"Kita sudah dalam kondisi cukup. Stok kita ada sekitar 5.300 ton, per hari Minggu kemarin," ungkap Andrew R. Shahab, Wakil Pimpinan Cabang Bulog Solo saat dihubungi bakabar.com, Selasa, (4/4).
Andrew menerangkan Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyediakan program bantuan pangan yang ditujukan untuk kebutuhan beras di Solo Raya yang mencapai 5.500 ton per bulan.
Baca Juga: Bulog Impor Beras 2 Juta Ton di Tengah Panen Raya
Program tersebut dialokasikan untuk tiga bulan mulai Maret, April, dan Mei.
"Ibaratnya jika mulai minggu depan kita terhitung penyerapan juga. Untuk alokasi pertama sudah terpenuhi sambil menyerap," ujarnya.
Sedangkan untuk target pengadaan beras se-Solo Raya sendiri ada sekitar 50.000 ton dalam satu tahun di cabang Bulog Solo.
"Sekarang kondisi stok kita per hari ini 5.300 ton akan bertambah terus. Karena kita tiap hari penyerapan sekitar 400 sampai 600 ton dari Solo Raya," terangnya.
Baca Juga: Bulog Impor Beras 2 Juta Ton, Bapanas: Itu Untuk Kebutuhan Masyarakat
Disinggung soal kebijakan impor, pihaknya menyebut masih menunggu perintah dari Bulog Pusat. Sebab, saat ini pihaknya diminta untuk menyerap sebanyak-banyak hasil panen petani.
"Untuk impor kita masih menunggu perintahnya kapan. Kita skala cabang belum ada informasi lebih lanjut ranahnya Bulog pusat," tandasnya.
