Impor Beras

Bulog Impor Beras 2 Juta Ton di Tengah Panen Raya

Bulog pastikan impor beras 2 juta ton disaat panen raya akan dijadikan sebagai cadangan beras nasional.

Featured-Image
Ilustrasi distribusi beras impor. Foto: Nasionalisme.co.

bakabar.com, JAKARTA - Bulog memastikan penyerapan beras petani di masa panen raya kini sudah meningkat. Saat ini, Bulog mampu membeli hasil panen petani sebanyak 8 ribu ton per hari. 

"Realisasi sudah mengalami peningkatan. Minggu lalu per hari 5 ribu, sekarang sudah 8 ribu per hari," kata Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog Mokhamad Suyamto saat blusukan di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur Senin, (3/4). 

Sampai saat ini beras yang sudah diserap Bulog mencapai 98 ribu ton. Adapun pekan lalu, Bulog baru mampu menyerap 5 ribu ton per hari hingga total 50 ribu ton. Dalam waktu dekat, Bulog akan menyerap hasil panen raya akan di Jawa Barat, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat. 

"Bulog akan terus mengutamakan penyerapan hasil panen dalam negeri untuk cadangan beras pemerintah (CBP)," ujar Suyamto.

Baca Juga: Bulog Impor Beras 2 Juta Ton, Bapanas: Itu Untuk Kebutuhan Masyarakat

Meskipun saat ini masa panen raya, Bulog akan tetap impor beras. Bapanas menugaskan Perum Bulog untuk kembali melakukan impor beras sebanyak 2 juta ton sampai dengan akhir Desember 2023. Bapanas meminta agar pengadaan impor sebanyak 500 ribu ton pertama direalisasikan secepatnya.

Saat ini sudah memasuki tahap pengadaan impor beras. Bulog menilai pasokan dalam negeri saat ini tidak memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan stok cadangan beras pemerintah. Beras impor tersebut diharapkan segera masuk  untuk memenuhi target cadangan stok tersebut. 

"Importasi untuk cadangan beras nasional, kita target supaya bisa datang sesuai jadwal," ujarnya.

Baca Juga: Mendag Tegaskan, Batas Akhir Impor Beras 16 Februari 2023

Badan Pangan Nasional juga telah mengantongi rekomendasi teknis atau rekomtek dan izin impor beras untuk pengadaan cadangan beras pemerintah sebesar 2 juta ton hingga akhir Desember 2023.

“Rekomtek sudah diterima, izin impor sudah ada,” Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi saat dijumpai di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (3/4). 

Editor


Komentar
Banner
Banner