bakabar.com, JAKARTA -Runner Up Putri Otonomi Indonesia (POI) 2023, Karina Moudy dari kabupaten Pati mengaku tak menduga dirinya akan mendapatkan hasil sebaik itu di POI tahun ini.
"Sebenarnya saya tidak nyangka akan jadi runner up, apalagi saya ini peserta termuda di sini. Deg-degan juga saya," ujar Moudy pada tim bakabar.com di Hotel Trio Azana Style, Kebumen, Sabtu (24/6).
Ia mengaku sangat menikmati waktu yang dihabiskan bersama peserta lain sembari berkompetisi dalam ajang yang menentukan putri otonomi terbaik tahun ini.
"Dari awal kita sudah disambut dengan sangat hangat oleh Bupati Kebumen, diajak keliling Internasional Expo, dikasih makanan yang sangat enak hingga diberi hotel yang sangat nyaman dan terbaik. Sukses, acaranya sangat keren," tuturnya.
Baca Juga: Putri Otonomi Indonesia 2023 Berakhir: Berikut Daftar Pemenangnya
Salah satu yang menjadikan ajang tersebut berkesan adalah para peserta tersebut saling memotivasi untuk menjadi yang terbaik walaupun mereka berada dalam berkompetisi yang sama.
"Peserta lain sangat baik banget. Kita di sini berkompetisi tapi juga membuat teman, jadi kita saling support, saling nguatin. Kita berdoa sama-sama sebelum di karantina dan grand final semoga semua lancar. Bukan cuma buat diri sendiri, tapi buat teman-teman semua," jelasnya.
Baca Juga: Putri Otonomi Indonesia 2023, Bupati Purwakarta: Mereka jadi Motivator bagi Generasinya
Wanita yang hobi bermain basket itu juga mengaku setelah ini dirinya berniat untuk mempromosikan daerah kelahirannya yang memiliki banyak potensi yang belum diketahui masyarakat Indonesia.
"Aku mau promosiin dari Pati yang pasti potensi unggulannya, seperti contoh Jeruk Pamelo Bageng yang manis, Nila Sari Nipati yaitu ikan Nila yang hidup campuran air laut dan air tawar dan sektor pariwisatanya yang sangat bagus," pungkasnya.