bakabar.com, TANGERANG SELATAN - Sejumlah mobil gegana dan inafis mendatangi Rumah Sakit Eka Hospital Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Kamis (21/9) pagi. Kehadiran tim gegana dan inafis di rumah sakit tersebut belum diketahui keperluannya.
Pantauan di lokasi, terdapat 5 mobil gegana dengan pasukan yang memakai pakaian lengkap. Nampak juga di ruang instalasi gawat darurat (IGD) terdapat mesin blower. Dari tempat itu terlihat adanya kepulan asap.
Bahkan wartawan bakabar.com yang tiba di lokasi dilarang untuk mengambil gambar di area RS Eka Hospital. Bukan hanya jurnalis bakabar.com, beberapa awak media lainnya juga mengalami hal serupa. Mereka dilarang untuk meliput dan mengambil gambar.
Baca Juga: Terbongkarnya Kedok Dokter Gadungan Susanto di RS Kandangan Kalsel
Salah seorang petugas keamanan di RS Eka Hospital Romy mengaku, bahwa tadi pagi terjadi ledakan. Ledakan tersebut terjadi pada pukul 5:30 WIB, persis di dalam ruang radiologi.
Meski sempat dikagetkan dengan suara ledakan, aktifitas pelayanan medis di RS Eka hospital tetap berjalan normal seperti biasa. Tidak ada pelayanan pasien yang terganggu.
"Saya tidak tahu ledakan sumbernya dari mana, mungkin bisa langsung ditanyakan ke pihak polisi," ujar dia kepada bakabar.com saat ditemui di RS Eka Hospital, Kota Tangsel, Kamis, (21/9).