bakabar.com, BATULICIN – Fraksi Golkar menyampaikan pemandangan umum terhadap dua Raperda Penyelenggaraan Perizinan Berusaha dan Raperda Penyelenggaran Irigasi.
Fraksi Golkar, melalui juru bicaranya, Harmanuddin berharap Pemkab Tanbu lebih siap dari sektor anggaran saat Raperda Penyelenggaraan Perizinan Berusaha diwujudkan, sehingga mampu meningkatkan alokasi belanja untuk pembangunan.
Dia juga menyampaikan Raperda tentang Perizinan Berusaha Berbasis Risiko harus terintegrasi dengan tata ruang wilayah dan rencana detail tata ruang, sehingga perizinan yang dikeluarkan sesuai dengan pengaturan tata ruang yang sudah diatur.
“Kami mengapresiasikan akan adanya Raperda ini dalam rangka meningkatkan ekosistem investasi dan kemudahan berusaha di Tanah Bumbu,” ujarnya.
“Besar harapan kami Raperda ini diiringi semangat masyarakat Tanah Bumbu untuk mendongkrak potensi ekonomi dan juga kami mendorong Pemkab Tanah Bumbu untuk terus mematangkan sistem perizinan yang memberikan kemudahan kepada masyarakat agar lebih efektif dan sederhana,” bebernya.
Kemudian pada Raperda Penyelenggaran Irigasi, Fraksi Golkar berharap teknologi pelaksanaan manajemen irigasi memiliki peran penting dalam rangka mengoptimalkan fungsi irigasi sektor pertanian.
Raperda tentang irigasi memiliki prinsip bahwa pengelolaan irigasi yang sesuai dengan prinsip-prinsip reformasi administrasi publik yang pengelolaan irigasi yang melibatkan seluruh stake holder yang terkait mulai dari perencanaan, pendanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi.
“Ini bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan air irigasai, sehingga dapat meningkatkan hasil usaha di sektor pertanian,” pungkasnya.