bakabar.com, JAKARTA - Aktor Raffi Ahmad jadi sorotan lantaran ikut pesta setelah divaksinasi perdana dalam program pemerintah. Polisi pun turun tangan menyelidiki kerumunan di pesta tersebut.
"Itu yang kerumunan ya, saya lagi di kecamatan lagi koordinasi," kata Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Supriyanto dilansir Detik.com.
Kegiatan tersebut, kata dia, digelar di sebuah rumah pribadi di daerah Prapanca, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Polisi akan mendatangi pemilik rumah untuk menanyakan perihal kegiatan itu.
"Kita mau tegur nanti, kita akan panggil," katanya.
Terkait proses hukum, Supriyanto menyebut masih harus menggali keterangan dari pemilik rumah.
"Iya nanti justru itu kita lihat ini acara apa gitu ya," tandasnya.
Sherina Geram
Dalam tangkapan layar Instagram Stories yang beredar di media sosial, tampak Raffi berfoto bersama sejumlah artis di antaranya Anya Geraldine, Nagita Slavina, dan Gading Marten, tanpa mengenakan masker.
Lantas netizen geram melihat ulah Raffi Ahmad. Mengingat, dia diharapkan bisa memberi contoh bagi masyarakat awam untuk vaksinasi Covid-19.
Salah satunya dari penyanyi Sherina Munaf juga ikut berkomentar.
"Halo Raffi Ahmad, setelah divaksin bukan berarti keluyuran rame-rame dong. Anda dipilih jatah awal-awal vaksin karena followers banyak. Dengan alasan yang sama, tolong berikutnya konsisten beri contoh yang baik. Please you can do better than this. Your followers are counting on you,” tulis Sherina di akun Twitter pribadinya.
Istana Bereaksi
Raffi Ahmad menjadi salah satu orang yang masuk dalam kelompok penerima vaksin perdana pada Rabu (13/1) kemarin.
Dia mewakili kalangan muda bersama Presiden Joko Widodo dan sederet menteri disuntik vaksin Covid-19.
Namun suami Nagita Slavina itu mendadak menjadi bahan perbincangan hangat di media sosial. Hal itu setelah beredar foto dirinya datang ke acara tanpa mengenakan masker, beberapa jam pasca divaksin Covid-19.
Kabar tersebut rupanya telah sampai ke istana. Bahkan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono berjanji akan menasihati Raffi.
"Kami akan nasihati," ucap Heru Budi Hartono.