bakabar.com, BOGOR - Satlantas Polres Bogor akan melakukan rekayasa lalu lintas ganjil genap di sepanjang Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu hingga Minggu.
KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto menjelaskan kebijakan ganjil genap diterapkan sesuai Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 84 Tahun 2021. Salah satunya karena adanya libur hari kemerdekaan.
"Jadi mengingat besok hari Rabu satu hari menjelang hari libur nasional (Hari Kemerdekaan), kita laksanakan pemeriksaan ganjil genap mulai sore hari. Kemudian di hari Jumat juga satu hari menjelang weekend, sehingga Jumat juga dilaksanakan pemeriksaan ganjil genap. Kemungkinan jadi berlangsung sampai hari Minggu," kata Ardian saat dihubungi, Selasa (15/8).
Baca Juga: Jalur Puncak Terapkan Genap-Ganjil, Polisi Putar Balikkan 110 Kendaraan
Sementara untuk rekayasa sistem satu arah atau one way, dilakukan secara situasional, dengan melihat volume kendaraan yang berada maupun menuju Jalan Raya Puncak.
"Betul, melihat situasi peningkatan arus kendaraan yang dari arah Jakarta maupun sebaliknya yang dari arah Puncak turun," tuturnya.
Sebanyak 86 personel Satlantas Polres Bogor dikerahkan untuk mengamankan jalur Puncak agar tidak terjadi kemacetan. Selain itu, akan ada perbantuan dari yang lain.
Baca Juga: Saat Libur Lebaran, 430 Ribu Kendaraan Masuk Jalur Puncak
"Untuk lalu lintas sendiri kita ada 86, nanti kita dapat perbantuan dari Shabara, Satpol PP, Dishub, dan kesehatan maupun BPBD," ungkapnya.
Ardian mengimbau pengendara menuju Puncak agar menggunakan pelat nomor sesuai pelaksanaan ganjil genap, sehingga lalu lintas tidak tersendat saat ada kendaraan di putar balik.
"Kemudian kendaraan yang akan melintas ke Puncak itu dipastikan tetap prima, dicek dulu pada saat keberangkatan, sehingga tidak terjadi mogok dan menghambat laju kendaraan yang lain. Kemudian periksa juga surat-surat kendaraan dan tetap tertib berlalu lintas," pungkas Ardian.
