bakabar.com, JAKARTA– Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)Basuki Hadimuljonoakan menggelar sayembara membangun gedung-gedung pemerintahan di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) baru.
“Kami mudah-mudahan minggu depan sudah akan mengumumkan sayembara gedung DPR, MPR, DPD, MA, hingga Wapres. Sebanyak mungkin gedung-gedung itu akan kita sayembarakan,” kata Basuki dalam Beranda Nusantara, dilansir dari CNNIndonesia, Rabu (23/2).
Sayembara dilakukan dalam rangka membuka kesempatan seluas-luasnya bagi arsitek terbaik Tanah Air untuk berkontribusi dalam pembangunan pusat pemerintahan baru di Kalimantan Timur.
“Kenapa mau disayembarakan? Karena ini Ibu Kota Negara punya kita semua, bukan punya seseorang atau presiden, ini punya kita semua jadi mau semua bisa kontribusi pada level-level tertentu,” ujarnya.
Ia pun mengklaim arsitek-arsitek di Indonesia sangat tertarik untuk mendukung program pemerintah dalam bidang pembangunan. Hal itu tercermin pada sebuah sayembara yang pernah diadakan PUPR untuk merenovasi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) dalam rangka Asian Games 2018 lalu.
“Sebelum itu, kami renovasi GBK saja, bagian kecil itu, kita libatkan IAI (Ikatan Arsitek Indonesia). IAI malah mengumumkan Merah Putih Memanggil, karena itu untuk Asian Games. Apalagi IKN yang sedemikian besar, enggak mungkin Basuki tahu semua,” katanya.
Basuki pun mengajak kepada seluruh arsitek untuk ikut membangun ibu kota baru sebagai bentuk kontribusi terhadap bangsa.
“Sekarang saatnya, karena semua punya spesialisnya masing-masing. Sekarang saatnya arsitek harus banyak bicara dan bangun gedung. Ini IKN untuk masa depan,” katanya.
Namun demikian, tidak semua bangunan pemerintahan akan disayembarakan. Pasalnya, bangunan-bangunan tertentu seperti Markas Besar TNI dan Polri tentu perlu kerahasiaan guna menjaga korps keamanan bangsa.
Pembangunan gedung-gedung pemerintahan di IKN akan melibatkan banyak pihak termasuk dalam bentuk sayembara yang digelar Kementerian PUPR. Foto-Antara
