bakabar.com, BALIKPAPAN – Persiba Balikpapan menggasak PSIM Yogyakarta 2-0, dalam laga uji coba di Jakarta, Jumat (1/7).
Meski raihan ini melengkapi lima kemenangan uji coba Persiba Balikpapan, namun bagi sang pelatih, Ilham Romadhona, bukan tujuan utama.
Bertanding di Pancoran Soccer Field, permainan Persiba memang mendominasi sejak awal berjalannya pertandingan.
Gol pertama pun berhasil disarangkan ke gawang PSIM yang dicetak Nughroho Fachturahman melalui titik putih pada menit ke 25. Penalti ini diberikan setelah pemain Persiba yakni Fadil Adestama dilanggar saat duel udara.
Persiba berhasil menambah keunggulan 2-0 pada menit ke 84' melalui Aji Kusuma. Bermula dari kelengahan pemain belakang PSIM, Aji Kusuma berhasil memanfaatkan umpan passing dari Mahir Radja. Dengan tenang Aji pun berhasil menyarangkan bola ke gawang PSIM.
Kemenangan Persiba pun dipastikan setelah wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.
Pada laga ini, pelatih Ilham Romadhona menurunkan M Said, Septianus Alua dan Nugroho di lini tengah sebagai starting eleven. Sementara di lini depan dipercayakan kepada Fadil Adestama dan Fredi Isir.
Meski unggul, permainan Persiba masih mendapatkan evaluasi Ilham Romadhona.
Menurut mantan pemain Barito Putera ini, kemenangan tidak jadi ukuran, melainkan penerapan strategi permainan yang sejak awal ia sampaikan kepada para pemain.
"Saya ingin mengeraskan arti, bahwasanya optimal dilakukan aplikasi daripada latihan selama seminggu ini. Sehingga perkembangan baik secara individu, unit maupun tim berkembang dengan baik. Terlepas dari hasil kita unggul 2-0, saya rasa ini tidak menjadi tujuan utama," ungkapnya usai ujicoba.
Ilham akan terus melakukan rotasi pemain sampai nanti menemukan kerangka tim yang ideal untuk mengarungi Liga 2 musim 2022/2023.
"Saya akan terus membuat evaluasi terhadap tim sampai nanti di pertandingan sesungguhnya. Kita selalu melakukan rotasi pemain, sampai nanti benar-benar mana yang menjadi pemain yang pantas untuk dimainkan," pungkasnya.
