bakabar.com, JAKARTA - Penghuni eks Kampung Bayam mengakui hari pertama tinggal di Rusun Nagrak, Cilincing, jauh lebih nyaman dibandingkan hidup di dalam tenda.
Layanan yang diberikan Pemprov DKI Jakarta terkait fasilitas bus sekolah bagi anak-anak juga menjadi nilai tambah yang sangat dipresiasi warga. Mereka kini tidak khawatir lagi terkait transportasi ke sekolah.
"Nyaman ya tempat di sini daripada dalam tenda di sisi jalan seperti kemarin. Bisa lihat sendiri bagaimana senangnya anak-anak pindah ke sini," ujar Shirley Aplonia, penghuni eks Kampung Bayam, saat ditemui di Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (26/9).
Sejauh ini, untuk biaya sewa rusun di DKI Jakarta masih gratis. Hal itu seiring dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi DKI Jakarta nomor 87 tahun 2021 tentang Pemberian Keringanan Retribusi Daerah dan Penghapusan Sanksi Administratif Berupa Bunga Terlambat Bayar kepada Wajib Retribusi Terdampak Bencana Covid-19.
Baca Juga: Penghuni Eks Kampung Bayam Akhirnya Terima Kunci Rusun Nagrak
"Omongan yang beredar di luar kan kita maunya gratis, tapi sebenarnya kalau biaya sewa rusun bayar kita mau buktikan bahwa kita juga mampu asalkan sesuai dengan yang terprogram," paparnya.
Sementara itu, Kasatlak Pelayanan UPRS III, Faisal Rahman menerangkan Pemprov DKI Jakarta memfasilitasi bus sekolah bagi 18 siswa penghuni eks Kampung Bayam.
Bus sekolah telah disiapkan untuk kegiatan antar dan jemput siswa yang rata-rata bersekolah di kawasan Tanjung Priok dan Pademangan.
“18 siswa itu terdiri dari tujuh siswa SD, enam siswa SMP dan lima siswa SMA,” tambah Faisal Rahman.
Baca Juga: Warga Eks Kampung Bayam Akhirnya Direlokasi ke Rusun Nagrak
Diberitakan sebelumnya, penghuni eks Kampung Bayam yang bermukim di kawasan Jakarta Internasional Stadium telah direlokasi ke Rumah Susun (Rusun) Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara pada Selasa (26/9)..
Warga akhirnya sepakat dengan tawaran relokasi lantaran kebutuhan transportasi anak-anak untuk sekolah telah disiapkan. Selanjutnya, anak-anak itu akan diantar menuju sekolah dari rumah mereka di Rusun Nagrak.
