Proyek DAS Ampal Balikpapan

Pengecoran Proyek DAS Ampal Balikpapan di Malam Hari, Sebagian Ruas Jalan Ditutup

Aktivitas lalu lintas di Jalan MT Haryono, Balikpapan, Kalimantan Timur, tetap ramai. Tepatnya disekitaran proyek DAS Ampal

Featured-Image
Salah satu ruas Jalan MT Haryono yang ditutup sebagian pada malam hari akibat masih berlangsungnya pengerjaan proyek DAS Ampal, (apahabar.com/ Chandra).

bakabar.com, BALIKPAPAN - Aktivitas lalu lintas di Jalan MT Haryono, Balikpapan, Kalimantan Timur, tetap ramai. Tepatnya disekitaran proyek DAS Ampal pada Rabu (24/1) malam, sekitar pukul 23.00 Wita.

Pantauan di lapangan, terlihat sejumlah pekerja sedang melakukan pengecoran jalan di separuh ruas Jalan MT Haryono yang mengarah ke simpang Beller.

Selain pengecoran, ada alat berat yang berada di proyek pengerjaan tersebut. Dari total 6 alat berat yang ada, 3 diantaranya tidak beroperasi. Sedangkan lainnya beroperasi memulai pengupasan aspal jalan, memindahkan sejumlah material, dan pengadukan semen.

Baca Juga: Kejari Balikpapan Awasi DAS Ampal: Warga Boleh Melapor!

Meski aktivitas proyek berlangsung di malam hari, pengendara tetap dapat melintas di ruas jalan tersebut. Hanya saja, jika dari simpang tiga BDS menuju ke arah simpang Beller pengendara mengambil ruas jalan dari arah berlawanan.

Selain pekerja dan alat berat, terlihat juga warung kaki lima yang masih tetap buka meski dihadapkan dengan debu proyek.

Komaruddin, juru parkir salah satu warung lalapan, mengaku pemasukannya lumayan berkurang karena pengendara yang mampir tidak sebanyak dahulu. Ditambah lagi dengan kontur jalan yang tidak rata, apalagi jika hujan tiba.

Baca Juga: Proyek DAS Ampal Balikpapan Dilanjutkan, Pelaku Usaha Merugi

“Kayaknya pada males berhenti disini. Tapi ada aja yang datang makan. Seringnya malah tukangnya. Jadi nggak parkir,” ungkap Komaruddin.

Berdasarkan pengamatan di lapangan, pengendara melaju pelan dengan kecepatan rata-rata berkisar 15-20 kilometer per jam.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kontur jalan yang tak rata dan debu yang membumbung karena dapat mengurangi jarak pandang.

Editor


Komentar
Banner
Banner