News

Pengamat Sebut Posisi Mentan Limpo Akan Jadi Rebutan Parpol

Pengamat politik Ray Rangkuti menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan lebih hati-hati menempatkan siapa pengganti Mentan Syahrul Yasin Limpo.

Featured-Image
Pengamat politik Ray Rangkuti saat diwawancarai di sekretariat Formappi, Jakarta, Jumat (6/10). (apahabar.com/Nandito)

bakabar.com, Jakarta- Pengamat politik Ray Rangkuti menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan lebih hati-hati menempatkan siapa pengganti Mentan Syahrul Yasin Limpo.

Pasalnya, Ray mengatakan pos Menteri Pertanian adalah psosisi yang sangat strategis dan bersinggungan langsung dengan masyarakat.

"Ada dua kemungkinan. Pertama diisi oleh partai politik yang tersisa dan kedua diisi dari kalangan profesional," kata Ray usai acara diskusi di Sekeretaritat Formappi, Jakarta, Jumat (6/10).

Baca Juga: Terkuak! Ketua KPK Firli Bahuri Bertemu Mentan SYL di Lapang Badminton

Ray menilai posisi Mentan akan menjadi rebutan partai politik karena bersinggungan langsung dengan petani. 

Pos Kementerian Pertanian berpotensi menjadi ceruk untuk meraup suara dalam kontestasi Pemilu 2024.

"Berbanding terbalik dengan posisi Menkominfo, karena itu bukan posisi yang terlalu pertisisus dan bersinggungan langsung dengan masyarakat," kata dia.

Melihat dua kemungkinan tersebut, Ray memprediksi bahwa Presiden akan menempatakan kalangan profesional untuk mengisi pos Mentan yang ditinggal Syahrul Limpo.

"Ketimbang bingung, justru presiden akan mengambil dari kelompok profesional," katanya.

Baca Juga: NasDem Berharap Mentan SYL Tak Dipolitisasi Hukum!

Diberitakan sebelumnya, Menteri Syahrul Yasin Limpo resmi menyerahkan surat pengunduran dirinya dari kabinet, Kamis (5/10).

Pengunduruan diri Mentan Syahrul tersebut menyusul pengusutan dugaan korupsi yang menjeratnya di Kementerian Pertanian.

Editor


Komentar
Banner
Banner